Awas! Kenali 4 Tanda Ini Jika Tubuh Kelebihan Garam

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Penyakit tertinggi di Indonesia bukan karena gula atau diabetes, tapi hipertensi dan penyakit jantung.

Karena selama ini yang paling ditakutkan itu hanya makanan tinggi gula, jadi yang di stop adalah gula. Padahal ada satu sumber makanan lain yang lebih jahat dari gula yaitu garam.

Makanan masyarakat Indonesia kebanyakan yang tinggi sumber garamnya. Seperti nasi goreng, bakso, mie ayam, capcay, Soto dan Rawon yang semua ini tinggi garam.

Garam sebenarnya dalam jumlah yang wajar diperlukan bagi tubuh untuk menjaga kesehatan saraf, menstabilkan elektrolit dan cairan pada tubuh.

BACA JUGA:Kandungan dan Deretan Manfaat Ginseng Merah untuk Kesehatan, Ternyata Tak Cuma Meningkatkan Energi

Namun ketika kadar garam ini berlebih dapat membahayakan tubuh. Dampak ketika  kebanyakan makan garam:

1. Sering Haus 

Sering haus juga merupakan tanda dari penyakit diabetes, hanya saja penyebabnya berbeda.

Ketika tubuh kita terlalu banyak garam tentu saja kadar natrium pada pembuluh darah akan lebih meningkat sehingga mengikat cairan lebih banyak yang akhirnya meningkatkan respon haus.

Jadi ketika terlalu banyak mengkonsumsi garam itu akan meningkatkan respon haus, ingin minum terus-menerus untuk menstabilkan keseimbangan cairan pada pembuluh darah.

Ketika terlalu memendam banyak cairan tentu saja akan meningkatkan resiko tekanan darah tinggi.

BACA JUGA:Kenapa Orang Zaman Dulu Mengunyah Biji Pinang? Ternyata, Ini 5 Manfaatnya untuk Kesehatan Tubuh

2. Sering Kencing 

Pada penderita diabetes juga sering kencing tapi sering kencing ini akibat kadar gula darah yang terlalu tinggi sehingga dipaksa dikeluarkan melalui urine.

Sumber: