Awards Disway
HONDA

Gubernur Helmi Buka Rakorda Baznas Bengkulu 2025, Tekankan Transparansi dan Penguatan Layanan Zakat

Gubernur Helmi Buka Rakorda Baznas Bengkulu 2025, Tekankan Transparansi dan Penguatan Layanan Zakat

Gubernur Helmi Buka Rakorda Baznas Bengkulu 2025, Tekankan Transparansi dan Penguatan Layanan Zakat--Ist/Rakyatbengkulu.com

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Pemerintah Provinsi Bengkulu menegaskan komitmennya dalam memperkuat tata kelola zakat melalui pelaksanaan Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Baznas se-Provinsi Bengkulu Tahun 2025 yang resmi dibuka oleh Gubernur Bengkulu, H. Helmi Hasan, S.E., di Hotel Mercure Bengkulu, Selasa 25 November 2025. 

Kehadiran gubernur bersama istrinya, Hj. Khairunnisa Helmi, S.E., M.M., menandai dukungan penuh pemerintah terhadap penguatan peran Baznas di daerah.

Rakorda tahun ini mengusung tema “Menguatkan Baznas, Mendukung Astacita”, sekaligus menjadi forum konsolidasi strategis dalam meningkatkan pelayanan zakat, infak, dan sedekah di seluruh kabupaten/kota.

Dalam arahannya, Gubernur Helmi menegaskan kembali posisi Baznas sebagai lembaga resmi negara yang memiliki mandat untuk membantu peningkatan kesejahteraan masyarakat.

BACA JUGA:Polda Bengkulu Janji Usut Tuntas Kasus Penembakan 5 Petani oleh Pihak PT ABS

BACA JUGA:Penertiban PKL Pasar Minggu Ricuh, Pedagang Dorong Petugas Satpol PP Tolak Pindah

Gubernur mengajak seluruh pihak, termasuk pemerintah daerah dan pemangku kepentingan, untuk berkolaborasi lebih kuat demi optimalisasi penghimpunan dan penyaluran zakat.

“Saya minta Baznas terbuka kepada masyarakat. Buka anggaran yang telah diterima, baik dari sedekah maupun wakaf,” tegas Helmi.

Ia juga menekankan bahwa keterbukaan merupakan kunci kepercayaan publik sekaligus mendorong meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pengelolaan dana sosial keagamaan.

Ketua Baznas Provinsi Bengkulu, H. Romli Ronan, Lc., M.H., menyatakan bahwa Rakorda menjadi agenda penting dalam evaluasi dan penguatan program di seluruh wilayah.

“Rakorda hari ini sangat penting dalam upaya kita meningkatkan kinerja pengelolaan zakat, infak, dan sedekah di Provinsi Bengkulu,” ujar Romli.

BACA JUGA:Kronologi 5 Petani Alami Luka Tembak dalam Bentrok dengan Pihak PT Agro Bengkulu Selatan

BACA JUGA:Penertiban PKL Pasar Minggu Ricuh, Pedagang Dorong Petugas Satpol PP Tolak Pindah

Melalui forum ini, Baznas daerah diharapkan dapat menyusun langkah kerja yang lebih terukur, termasuk dalam strategi distribusi bantuan bagi masyarakat kurang mampu.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: