Waspadai Hujan dan Badai

Rabu 17-06-2020,09:57 WIB
Reporter : redaksi rb
Editor : redaksi rb

BENTENG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Benteng, meminta masyarakat untuk mewaspadai hujan disertai angin kencang yang sudah sering terjadi. Dipastikan, curah hujan yang tinggi, akan berakibat pada meningkatnya debit air. Untuk warga terutama yang dekat dengan kawasan aliran sungai, bisa terus waspada dan memantau situasi. Beberapa aliran sungai antara lain Sungai Rindu Hati hingga ke Aliran Sungai Bengkulu Aliran Sungai Ringkis, Aliran Sungai Lemau yang banyak juga warga bermukim di tepian aliran sungai. Kabid Kedaruratan BPBD Kabupaten Benteng, Aan Supriyanto S.Sos, menjelaskan bahwa ditengah situasi demikian, saling koordinasi sangat diperlukan. “Jika mendapatkan info adanya kejadian akibat huajn dan badai, segera menghubungi pemerintah,” terangnya. Selain waspada banjir, juga longsor yang seirng terjadi di beberaoa titik rawan longsor, saat ini terus dipantau. Penyediaan alat berat juga di siapkan guna memgantisipasi adanya musibah longsor yang bisa menghambat jalur umum, misalnya di jalur Lubuk Sini-Pagar Jati yang serig terjadi longsor. Kabupaten Benteg, juga dikenal sebagai salah satu daerah yang patut waspada terhadap bencana alam. Seagaimana kejadian dua tahun lalu, banjir bandang menyebabkan banyak kerugian dialami warga, bahkan jumlah korban meninggal juga terbanyak untuk daerah se Provinsi Bengkulu. Beberpaa kegiatan yang sudah dilakukan BPBD Benteng, antara lain mensosialisasikan kepada warga untuk dapat menghindari daerah yang berpotensi menimbulkan bencana, seperti kawasan pinggiran sungai dan juga perbukitan. “Warga diharapkan bisa mencari lokasi tempat bermukim yang aman dan jauh dari bahaya bencana alam,” demikian Aan.(vla)

Tags :
Kategori :

Terkait