DKP Kota Bengkulu Ajukan 2 Program di APBD Perubahan

Selasa 23-06-2020,15:13 WIB
Reporter : redaksi rb
Editor : redaksi rb

BENGKULU - Komisi I DPRD Kota Bengkulu, Selasa (23/6) melakukan rapat kerja (hearing) bersama Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kota Bengkulu mengenai program kerja DKP Kota Bengkulu.

Dalam hearing tersebut dijelaskan Ketua Komisi I DPRD kota Bengkulu, Teuku Zulkarnain bahwa DKP Kota Bengkulu mengajukan 2 program untuk dianggarkan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) nantinya.

"Yang pertama itu kebutuhan pabrik es yang mendesak karena kebutuhan dan persediaan es yang kurang hanya karena di-support 2 pabrik sekarang. Yang kedua adalah persoalan rumpon, sekarangkan banyak bangkai-bangkai kapal. Nah tadi kita sampaikan kita kerja sama dengan Lanal dan Polair untuk menarik bangkai kapal itu ke tengah untuk dijadikan rumpon. Rumpom inikan habitat ikan, agar membantu nelayan untuk mencari ikan agar tidak perlu terlalu jauh ke tengah laut," jelas Teuku.
Ditambahkannya, akan ada pergeseran anggaran yang diajukan ke APBDP terkait 2 program yang diajukan DKP tersebut sebesar Rp 6 miliar.

"Ini mendesak, jadi itulah program yang di APBDP nanti, pabrik es kemudian rumpon itulah nilainya sehingga ada angka di Rp 6 miliar. Akan ada pergeseran anggaran tadi teman-teman yang di Banggar sudah sepakat akan memperjuangkan itu," tambah Teuku.

Sementara itu, Kepala DKP Kota Bengkulu, Syafriandi berharap, program yang diajukan tersebut dapat dianggarkan di APBDP.

"Semoga dengan adanya hearing ini di APBDP dapat dianggarkan, salah satu permintaan nelayan itu adalah pabrik es. Karena nanti di bulan Februari itu sudah ada peningkatan hasil penangkapan. Kalau pabrik es belum beroparasi di bulan Desember maka akan terjadi lagi ikan yang banyak busuk. Mudah-mudahan ini bisa dilaksanakan, makanya kita sampaikan kepada dewan permintaan masyarakat ini," sampainya. (tok)

Tags :
Kategori :

Terkait