Seluma Terendam Banjir Dua Mobil Laka Tunggal

SELUMA - Banjir kembali menggenangi sebagaian wilayah di Kabupaten Seluma, pada Selasa (23/6) malam hingga siang Jumat (24/6). Banjir tersebut terjadi, setelah hujan deras mengguyur wilayah di Kabupaten Seluma, pada Selasa (23/6) sore. Sejumlah titik dan ruas jalan terendam banjir. Beruntung banjir kali ini tidak ada korban jiwa. Tetapi sejumlah rumah warga dan lahan pertanian ikut terendam banjir dan tertimbun lumpur. Banjir musiman musim ini terdampak di sejumlah desa dan kelurahan. Daerah yang ikut terendam banjir yakni Desa Tanjung Agung, Kelurahan Talang Dantuk, Kelurahan Lubuk Kebur, Desa Pasar Seluma, Desa Sengkuang, Desa Tangga Batu, Kelurahan Talang Saling, Kelurahan Bunga Mas dan lainnya. Banjir tak hanya merendam pemukiman penduduk dan lahan pertanian tapi juga meredam akses jalan nasional. Yakni pada ruas jalan dua jalur Pusat Kota di Kelurahan Talang Saling, Kecamatan Seluma. Para warga sekitar mengaku ini banjir yang kedua dan paling parah. Diduga banjir ini terjadi karena tersumbat box calvert oleh tumpukan batang kayu serta sampah yang tidak pernah dibersihkan. ‘’Ini banjir kedua sejak musim hujan. Tapi banjir ini yang terparah. Sebelumnya kejadian banjir tidak separah ini. Mungkin saluran drainasenya tidak bagus,” kata seorang warga Kelurahan Talang Saling, Agus (36). Sementara itu di Desa Pasar Seluma juga terjadi banjir. Banjir ini tidak hanya menggenangi akses jalan menuju desa, tapi lahan pertanian ikut terendam. Akibatnya para petani merugi akibat padi yang baru disemai terendam dan dirtimbun lumpur. “Banjir ini sama seperti Januari lalu. Akses jalan sempat terputus serta rendaman banjir cukup tinggi. Kita berharap ada solusi terbaik supaya banjir ini tidak terjadi lagi,” kata Kades Pasar Seluma, Hertoni. Disisi lain musibah banjir juga menyebabkan insiden kecelakaan tunggal pada Selasa malam. Dua kendaraan roda empat mengalami kecelakaan di lokasi berbeda. Pada laka tersebut tidak ada korban jiwa. Tapi kedua kendaraan mengalami rusak berat. Laka pertama terjadi Selasa malam sekitar pukul 19.30 WIB di ruas jalan dua jalur Kota Tais. Mobil Granmax bermuatan ayam potong terguling ke sebelah kiri badan jalan setelah hindari tabrakan dengan kendaraan yang ada di depannya yang sedang terjebak banjir. Sang sopir yang melaju kencang dari arah Manna itu, tidak mengetahui kalau ada antrean kendaraan akibat terjebak banjir saat melintasi jalan menikung dan menurun. Untuk menghindari tabrakan sama mobil yang ada di depannya, sang sopir berinisiatif membuang stir ke sebelah kiri hingga terperosok dan terguling. Beruntung dalam kecelakaan itu tidak ada korban jiwa. Tapi puluhan ekor ayam yang diangkut banyak mati. Kemudian berselang beberapa menit Minibus jenis Suzuki Gran Vitara milik personel anggota Polres Seluma Brigpol Andi Sembiring juga ikut ketiban musibah. Korban sepulang menyantap bakso bersama anak dan istrinya mengalami kecelakaan tunggal di ruas jalan Kelurahan Bunga Mas saat menuju ke asrama Polsek Seluma. Mobil yang dikendarainya terperosok akibat box calvert yang amblas. Proses evakuasi berlangsung dramatis, lantaran disertai hujan deras. “Cuaca buruk ini menyebabkan berbagai kejadian. Kita harap pengguna jalan agar berhati-hati dalam berkendara,” kata Kapolres Seluma, AKBP. Swittanto Prasetyo, S.IK melalui Kapolsek Seluma AKP. Agus Norman, SH, MH.(cup)