Bantuan Pangan Covid-19 Dilanjut Ke Dua Kecamatan

AMEN - Program bantuan pangan kepada warga terdampak Covid-19 oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong, kembali dilanjutkan untuk dua kecamatan dari jumlah 11 kecamatan yang belum menerima. Dua kecamatan yang menerima bantuan Senin (29/6), Amen dan Uram Jaya.

''Jumlah warga penerima bantuan pangan di dua kecamatan itu mencapai 1.942 KPM (keluarga penerima manfaat, red),'' kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Sosial (PMDS) Kabupaten Lebong, Reko Haryanto, S.Sos, M.Si.

Rinciannya, 1.166 KPM di Kecamatan Amen dan 776 KPM di Kecamatan Uram Jaya. Sementara 4 kecamatan lainnya dipastikan menyusul menerima bantuan pangan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Lebong senilai Rp 2,6 miliar itu, dalam pekan ini. Masing-masing Kecamatan Pinang Belapis 524 KPM, Kecamatan Pelabai 792 KPM dan Kecamatan Lebong Atas 229 KPM. ''Bahan pangannya akan didistribusikan Rabu, 1 Juli,'' terang Reko.

Pangan Covid-19

Satu kecamatan lainnya, Lebong Utara dengan 1.797 KPM dijadwalkan menerima bantuan pangan Jumat (3/7). Teknis pembagiannya, diserahkan berjenjang. Dari Pemkab diserahkan ke pemerintah kecamatan dan dilanjutkan ke pemerintah desa dan kelurahan. Pihak desa dan kelurahan yang mendistribusikan bantuan itu ke masing-masing KPM.

''Harapan kami pendistribusiannya benar-benar tepat sasaran sesuai data KPM yang telah ditetapkan,'' papar Reko.

Sementara untuk 5 kecamatan lain, jadwalnya masih disusun. Yakni Kecamatan Lebong Tengah, Kecamatan Bingin Kuning, Kecamatan Lebong Selatan, Kecamatan Rimbo Pengadang dan Kecamatan Topos. Dalam hal ini PMDS masih menunggu kesiapan penyedia dalam memenuhi barang bantuan yang akan dibagikan.

''Untuk bahan pangannya, pihak penyedia tidak bisa mendatangkan sekaligus karena jumlah yang dibutuhkan banyak, makanya bertahap,'' tutur Reko.

Sementara Camat Amen, Adib Ropik, S.Sos mengatakan, bantuan pangan berupa 10 kilogram beras, 1 dus mie instan, minyak sayur dan gula pasir masing-masing 1 kilogram itu sudah didistribusikannya langsung ke desa dan kelurahan. Jika tidak ada kendala, hari ini pemerintah desa dan kelurahan akan menyalurkannya langsung ke KPM. ''Dalam pendistribusiannya kami akan melakukan pengawasan agar benar-benar tepat sasaran,'' tukas Ropik.(sca)