Minta Hearing, Warga Babatan Datangi DPRD

SELUMA - Sejumlah warga Kelurahan Babatan, Kecamatan Sukaraja, datangi Kantor DPRD Seluma, Kamis (9/7) siang. Perwakilan warga Babatan, berniat temui unsur pimpinan DPRD untuk menyerahkan berkas permintaan diadakan hearing. Kedatangan sejumlah warga ini karena tidak adanya tindaklanjut dari sejumlah pihak perusahaan terkait aksi unjuk rasa yang dilaksanakan pada Maret lalu. Dalam aksi unjuk rasa saat itu warga menuntut agar pihak perusahaan yang ada di Kelurahan Babatan memperkerjakan warga di sekitar lokasi. Perwakilan warga, Agung Wahyudi mengatakan kedatangan mereka ke Kantor DPRD Seluma, menindaklanjuti penjadwalan rapat dengar pendapat yang sebelumnya telah direncakan. Jadi pihaknya kembali menyerahkan surat permintaan untuk hearing dengan mengundang perwakilan perusahaan yang ada di Kelurahan Babatan ini. ‘’Intinya kita kembali minta dilakukan rapat dengar pendapat atau hearing,’’ jelas Agung. Lebih lanjut dijelaskan, hearing itu bisa menjadi wadah atau tempat penyelesaian terkait permasalahan tersebut. Selain itu juga, sebagai wahana untuk menjawab semua tuntutan warga selama ini terhadap pihak perusahaan. Apabila tidak segera diindahkan kepentingan warga, maka pihaknya akan melakukan langkah berikut. Tidak menutup kemungkinan warga kembali melakanakan aksi lebih besar lagi. ‘’Kami tidak akan berhenti untuk memperjuangkan warga Babatan sampai tuntutan kami dapat dikabulkan,” tegas Agung. Wakil Ketua II DPRD Seluma, Ulil Umidi S.Sos, menjelaskan pihaknya merespon permintaan warga Babatan terkait permintaan dilakukan hearing. Nanti dewan akan upayakan pemanggilan pihak perusahaan yang disebutkan tadi. Dewan sudah menjadwalkan akan menggelar rapat dengan pendapat Rabu (15/7) depan. Pada rapat dengan pendapat nanti, mengundang pihak Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Seluma. Tujuannya guna mengetahui perusahan mana saja yang sudah punya izin maupun yang belum serta mana saja yang telah memperdayakan masyarakat sekitar. ‘’Kita tidak bisa semena-mena menyalahkan pihak perusahaan. Maka dalam rapat dengar pendapat nanti, kita ingin mengetahui alasannya dari pihak perusahaan. Juga dalam rapat tersebut nanti kita undang Disnakertrans Seluma,” demikian Ulil.(cup)