33 Motor Bodong Masuk Kaur

KOTA BINTUHAN – Selama beberapa bulan ini, jajaran Polres Kaur terus mengungkap pengiriman motor diduga bodong dari wilayah pulau Jawa ke Bengkulu. Bahkan sampai saat ini sudah 33 motor berbagai jenis yang sudah diamankan di Mapolres Kaur.  Jumlah ini termasuk 8 unit motor yang baru diamankan anggota Polsek Maje pada Senin yang lalu.

Sampai saat ini motor-motor tersebut terparkir di gedung Sat Reskrim Polres Kaur dan belum ada pemilik yang mengambil motor tersebut. Pada hal kondisi motor banyak masih baru dan layak pakai, sehingga kuat dugaan kalau motor tersebut adalah hasil kejahatan yang dilarikan ke Bengkulu melintasi Kaur.

“Modus pengiriman motor dengan truk sudah kerap kita ungkap, belakangan pengiriman motor dari Lampung ke Bengkulu tidak lagi dengan truk. Namun di wilayah perbatasan di pacu sendiri dengan jasa orang masuk Kaur. Dan sudah berapa kali kita kejar namun lolos, kali ini berhasil diungkap Polsek Maje. Untuk semua motor diduga bodong ini semuanya biara aman kita kumpulkan di Mapolres Kaur,” kata Kapolres Kaur AKBP Puji Prayitno, S.IK, MH kepada Rakyat Bengkulu.

Selasa (14/7) delapan unit motor yang diamankan di Mapolsek Maju langsung disimpan di Mapolres Kaur. Untuk 8 pengendara motor yang membawa kendaraan tersebut dari perbatasan statusnya upahan. Sehingga 8 warga Kelam Tengah tersebut setelah dimintai keterangan diperbolehkan pulang.  Sementara itu pemilik motor dan truk yang membawa motor sampai saat ini belum bisa dimintai keterangan sampai saat ini karena belum datang ke Polsek Maje.

“Nanti jika ada yang mengakui pemilik kendaraan ini dengan membawa bukti dokumen lengkap akan kita berikan. Sementara kita masih terus melakukan penyelidikan pelaku yang mengirim motor tersebut dari Jakarta ke Kaur dan sekitarnya,” pungkas Kapolres Kaur. (cik)