Lebong Masih Zona Hijau

PELABAI - Bupati Lebong, Dr. H. Rosjonsyah, S.IP, M.Si memastikan status Lebong masih zona hijau. Itu sesuai kesimpulan hasil rapat koordinasi yang ditandatanganinya selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Lebong. ''Saya harap Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Bengkulu lebih teliti dalam menetapkan status Lebong saat ini,'' kata Rosjonsyah. Kesimpulan Lebong masih zona hijau, versi Rosjonsyah, bukan tanpa alasan. Itu sesuai fakta yang ada di lapangan. Sesuai hasil swab test yang dilakukan terhadap 17 warga Lebong yang sempat kontak dengan Su (47), warga Kelurahan Kampung Jawa, Kecamatan Lebong Utara yang ditetapkan positif Covid-19, hasilnya semuanya unreaktif atau negatif. ''Apalagi pasien yang positif Covid-19 itu sejak beberapa minggu sebelum dan setelah dinyatakan Covid-19 tidak berada di Lebong, itu artinya Lebong masih terbebas dari Covid-19,'' terang Rosjonsyah. Sementara Su dinyatakan positif Covid-19 oleh pihak RSUD di Kabupaten Rejang Lebong. Itu karena Su yang memang sudah beberapa minggu menetap sementara di Rejang Lebong mengalami demam dan berobat ke RSUD Curup. Ditambah lagi Su sempat bepergian ke luar Provinsi Bengkulu yang diduga sumber virus yang menyerangnya. ''Lain cerita kalau kenanya di Lebong dan hasil swab test terhadap keluarga atau tetangganya juga positif, bisa jadi Lebong statusnya tidak hijau lagi,'' ungkap Rosjonsyah. Tidak dipungkirinya, sampai saat ini bisa jadi banyak warga Lebong yang tinggal di luar daerah yang dinyatakan positif Covid-19. Misalnya warga Lebong yang tinggal di Jakarta. Namun kondisi itu jelas tidak ada sangkut pautnya dengan status Covid-19 di Kabupaten Lebong. ''Kalau gara-gara ada warga asal Lebong di luar daerah yang positif Covid-19, lantas Lebongnya yang dinyatakan kuning atau merah, saya rasa semua daerah sudah merah atau kuning,'' tutur Rosjonsyah. Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebong, Rachman, SKM, M.Si mengaku belum bisa memastikan status Lebong. Namun untuk dinyatakan kuning juga belum tepat karena sampai saat ini belum ada satupun warga Lebong yang benar-benar tinggal di Lebong positif Covid-19. ''Kalaupun sudah dinyatakan kuning, jika sampai 14 hari ke depan tidak ada lagi kasus baru, status Lebong kembali hijau,'' tukas Rachman.(sca)