5.005 KPM Terima BST

KOTA BINTUHAN – Sejak Sabtu (22/8) hingga MInggu (23/8) kantor Pos yang ada di beberapa kecamatan di Kabupaten Kaur mulai menyalurkan Bantuan Sosial Tunai (BST) dari pemerintah pusat. Bantuan ini diberikan kepada 5.005 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang tersebar di 15 kecamatan yang ada di Kabupaten Kaur. Bantuan BST lanjutan ini diberikan untuk dua priode, yaitu priode IV dan V. Setiap priode, satu KPM menerima Rp 300 ribu. Karena dua priode maka setiap KPM menerima total bantuan Rp 600 ribu. Penerimaan BST diatur sesuai jadwal setiap desa di 15 kecamatan yang ada di Kaur oleh kantor Pos. Tidak hanya itu saja semua penerima BST yang datang ke kantor Pos wajib mematuhi protokol kesehatan Covid-19. Dan pembagian BST juga mendapatkan pengawalan ketat dari anggota Polres Kaur. “Untuk BST lanjutan program dari pemerintah pusat sudah mulai tersalurkan melalui kantor Pos saat ini. Untuk Kaur jumlah KPM penerima itu 5.005 KPM setiap KPM menerima Rp 600 ribu. Dan semua pendataan itu dari pusat melalui Kantor Pos kita hanya menerima laporan saja, kalau saat ini sudah mulai penyaluran dana BST,” kata Kabid Penanganan Fakir Miskin Dinas Sosial Kabupaten Kaur Deddy Gufrizal, S.Hut kepada RB. Berbeda dengan BST, sampai saat ini Pemkab Kaur belum juga menyalurkan bantuan BLT yang bersumber dari APBD Kaur tahun 2020, untuk warga yang terkena dampak Covid-19. Karena pihak Bank Bengkulu (BB) masih melakukan validasi data dan belum tuntas pembuatan rekening untuk 2.316 KPM penerima BLT APBD tahun 2020. Pembagian BLT APBD saat ini sudah dalam proses dan kalau tidak ada halangan pihak BB akan segera menyalurkan dana tersebut akhir Agustus 2020. Untuk BLT dari APBD Kaur ini setiap penerima satu bulannya mendapatkan bantuan Rp 250 ribu selama tiga bulan. “Kalau BST itu dari pemerintah pusat untuk BLT APBD ini dari anggaran APBD Kaur dan masih dalam proses penyalurannya. Semua sudah kita serahkan ke Bank Bengkulu untuk penyalurannya, namun sampai dengan saat ini masih terkendala belum tuntasnya pembuatan buku rekening dan ATM. Kemudian ada juga masih validasi data jangan sampai dobel menerima bantuan,” ungkap Kabid Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinsos Kaur Ilhamto kemarin. Untuk diketahui pagu dana BLT APBD tahun 2020 sebesar Rp 1,7 miliar lebih diperuntukan untuk 2.316 KPM yang ada di Kabupaten Kaur. Untuk penerimaan ini dibagi beberapa tahap selama tiga bulan setiap KPM akan mendapatkan Rp 250 ribu atau totalnya mereka mendapatkan Rp 750 ribu. (cik)