CURUP – Kondisi cukup miris terjadi pada kondisi lampu penerangan jalan (LPJ) di Kabupaten Rejang Lebong (RL). Dari 4.500 titik LPJ yang tesebar di 15 Kecamatan Sekabupaten RL, tidak lebih dari setengahnya yang masih menyala alias setengahnya rusak dan dalam kondisi mati. Ironisnya lagi, Dinas Penanaman Modal dan Pelalayan Terpadu Satu Pindu (DPMPTSP) Kabupaten RL hanya memiliki anggaran untuk pemeliharaan untuk 125 titik saja. Sehingga realisasi harus benar-benar dipilah dan dipilih yang betul-betul memang urgen atau sangat mendesak kondisinya. ‘’Benar, dari 4.500 titik lampu penerangan jalan, setengahnya tidak berfungsi alias mati. Kita berharap masyarakat bisa memaklumi jika banyak yang belum bisa kita akomodir perbaikannya. Karena anggaran yang kita miliki sangat minim atau terbatas. Karena hanya ada anggaran untuk 125 titik saja,’’ terang Kepala DPMPTSP Kabupaten RL Bambang Budiono kepada RB. Kondisi anggaran yang minim, sambung Bambang, tidak lain sebagai dampak dari pergeseran anggaran untuk mengatasi masalah Pandemi Covid-19 yang juga berdampak di Kabupaten RL. Sehingga anggaran yang ada hanya sebesar Rp 175 juta untuk pemeliharaan atau perbaikan lampu penerangan jalan. ‘’Makanya sekali lagi kita minta masyarakat bisa memaklumi kondisi yang ada saat ini. Kita juga dalam melakukan perbaikan sangat selektif dengan keterbatasan anggaran. Perbaikan yang kita lakukan di titik yang memang sudah tidak ada sama sekali lampu penerangan jalan, apalagi wilayah tersebut rawan kejahatan,’’ imbuh Bambang.(dtk)
Ribuan Lampu Jalan Rusak
Kamis 03-09-2020,10:51 WIB
Editor : redaksi rb
Kategori :