Kapolda dan BKSDA Lepas 460 Tukik

KOTA BINTUHAN –  Kapolda Bengkulu, Irjen Pol Drs Teguh Sarwono, M.Si dan jajarannya bersama Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Bengkulu Rabu (9/9) melepas 460 tukik atau anak penyu lekang yang berasal dari penangkapan Air Hitam Bengkulu Utara. “Kita harapkan semua tukik yang kita lepas hari ini bisa berkembang biak apalagi penyu saat ini sudah mulai langkah dan punah. Kita juga mengimbau kepada masyarakat Kaur dan Bengkulu untuk tidak mengambil telur penyu yang ditemukan di pantai. Apa lagi sampai melakukan jual beli telur penyu yang saat ini menjadi hewan yang dilindungi,” kata Kapolda. Terpisah  Kasi Wilayah Dua BKSDA Bengkulu Mariskan Parantona mengatakan kalau ini merupakan kerjasama BKSDA dan Polda Bengkulu yang kedua dalam pelestarian penyu. Sebelumnya pihaknya juga melakukan pelepasan anak penyu di wilayah Mukomuko dan ke depan akan terus ditingkatkan lagi. Apalagi sepanjang pantai di Bengkulu semuanya bisa menjadi wilayah persinggahan penyu untuk bertelur dan berkembang biak. “Pelepasan anak penyu atau tukik dengan Kapolda Bengkulu ini yang kedua di Kaur dan kita harapkan beberapa tahun ke depan setelah penyu ini besar bisa kembali lagi ke sini. Untuk itu mari kita sama-sama menjaga kelestarian penyu ini jangan sampai nantinya punah. Karena saat ini keberadaan penyu sudah mulai langkah,” ungkap Mariskan kemarin. Kapolda Bengkulu bersama pejabat utama lainnya, tiba di Pantai Pengubaian Kabupaten Kaur siang sekitar pukul 11.00 WIB. Dari Bengkulu Selatan menuju Kabupaten Kaur, Kapolda Bengkulu dan rombongan bersepeda dan  menyempatkan diri singgah di Mapolsek Tanjung Kemuning. Sebelum akhirnya melakukan kegiatan bakti sosial di Pantai Pengubaian Kecamatan Kaur Selatan kemarin. (cik)