Ribut Perkara Semen, Warga Kandang Limun Dianiaya

BENGKULU - Dedi H (32), warga Kelurahan Kandang Limun Kecamatan Muara Bangkahulu Kota Bengkulu menjadi korban penganiayaan yang diduga dilakukan rekan kerja korban. Kejadian ini terjadi di kawasan Kelurahan Kandang Limun tepat di dekat Gedung Kehutanan Unib, Jumat (11/9) siang.

Dari laporan korban ke pihak kepolisian, kejadian berawal pada saat korban mengantarkan semen dengan menggunakan kendaraan mobil. Sesampai di lokasi korban bersama temannya kemudian menurunkan semen. Saat korban sedang mengangkat satu sak semen, pelaku datang kemudian meletakkan kembali semen tersebut di atas tangan korban, sehingga tangan korban terjepit.

Korban kemudian menegur pelaku dengan mengatakan untuk bekerja secara baik, diduga tersinggung karena ditegur pelaku kemudian menarik baju korban kemudian memukuli korban. Setelah menjadi korban penganiayaan yang dilakukan pelaku, korban kemudian berbalik arah menggunakan mobil pengangkut semen.

Warga sekitar, Slamet mengatakan dirinya membenarkan adanya mobil pengangkut semen yang dibawa korban melintas di depan rumah korban, namun tak lama berselang mobil tersebut kemudian berbalik arah dengan muatan yang masih utuh.

"Memang ada mobil semen lewat kemudian cuma berselang beberapa menit, mobil tersebut berputar arah kembali lagi. Mungkin lah saat itu kejadian pemukulannya terjadi, namun kalau untuk detailnya kita tidak begitu tahu," ungkap Slamet ketika dikonfirmasi.

Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka robek di bagian kening, lebam di bagian kepala dan telinga. Tak terima kejadian yang dialaminya korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian untuk ditindaklanjuti. (tok)