Proyek Pasar Kota Medan Habiskan Rp 2,3 Miliar

Kamis 01-10-2020,11:52 WIB
Reporter : redaksi rb
Editor : redaksi rb

KOTA MANNA - Ditengah pandemi covid-19, Disperindagkop Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) tetap mengerjakan proyek dengan anggaran fantastis yakni, Rp 2,3 miliar. Bahkan, pengerjaan bangunan Pasar Kota Medan ini dilakukan jelang akhir tahun 2020. Sehingga jika tuntas dibangun maka akan ada penambahan jumlah kios dan auning bagi pedagang pasar Kota Medan. Setelah tuntas 190 auning dan 13 kios yang dibangun pada 2019 lalu, Disperindag Kabupaten BS kembali menerima anggaran dari pemerintah pusat sebesar Rp 2,3 miliar. Dana tersebut digunakan untuk penambahan auning dan kios pedagang pasar Kota Medan yang belum mendapatkan jatah dari auning dan kios dari pemerintah kabupaten. Namun sayangnya, pembangunan pasar Kota Medan yang dilakukan oleh CV. Mando Construction, dilakukan ditengah pandemi covid-19 dan memasuki pertengahan tahun 2020. Maka dari itu dengan beberapa kendala ini, Disperindag Kabupaten BS berharap proses pembangunan bisa tuntas selama 84 hari. Apalagi, pembangunan yang dikerjakan oleh CV. Mando Construcion ini, fokus pada penambahan auning sebanyak 130 unit, sedangkan los dan kios sebanyak 130 unit. Kepala Disperindagkop BS Herman Sunarya, SH, MH mengatakan, bangunan yang dikerjakan ini akan diserahkan kepada pedagang sayur, daging dan buah. “Ya tahun pertama itu gratis, dan nanti auningnya khusus pedagang disana seperti, sayur, bumbu, daging dan buah,” kata Herman Serta untuk tahun pertama, Disperindag memastikan para pedagang dibebaskan dari pungutan ataupun biaya sewa pemakaian auning dan kios selama satu tahun.(tek)

Tags :
Kategori :

Terkait