Pulang Liburan, Dua Warga Positif Covid-19

ARGA MAKMUR – Setelah sepuluh hari nihil kasus Covid-19, kemarin (30/9) kembali muncul dua kasus Covid-19 sekaligus di Bengkulu Utara (BU). Pasien positif tersebut yakni pasien ke-19 berinisial AT (24) perempuan warga Kecamatan Pinang Raya, dan pasien ke-20 AM (24) warga Kecamatan Kerkap. Keduanya baru pulang dari daerah zona merah pandemi Covid-19 pertengahan September lalu, dan kini diketahui positif corona berdasarkan hasil swab yang dikonfirmasi kemarin. Juru Bicara Satgas Covid-19 yang juga Kadis Kesehatan BU, Samsul Maarif, SKM, M.Kes mengatakan AT sehari-hari bekerja di bandara di Provinsi Bali. Ia pulang ke Pinang Raya dalam rangka libur bekerja dan memang tercatat sebagai warga Pinang Raya. Pasien ini sempat mengalami keluhan batuk dan dilakukan rapid test yang hasilnya reaktif. Selanjutnya dilanjutkan dengan swab dan hasilnya positif Covid-19.      Selanjutnya, AM diketahui bekerja di Sidoarjo, Jawa Timur dan baru tiba di BU dalam rangka libur bekerja pertengahan September lalu. Karena datang dari zona merah, ia dilakukan rapid test dan swab hingga kemarin diketahui hasilnya positif Covid-19. “Kemungkinan besar penularan yang terjadi saat keduanya berada di Bali dan Jawa Timur untuk bekerja,” terangnya. Namun saat ini keduanya dinyatakan orang tanpa gejala lantaran memang tidak ada keluhan medis yang dirasakan. Hari ini Satgas akan mendatangi kediaman keduanya untuk melakukan pengambilan sampel swab pada warga yang kontak langsung dengan kedua pasien. Diperkirakan keduanya sudah banyak melakukan kontak dengan masyarakat mengingat memang sudah lebih dari satu minggu berada di rumah. “Jadi yang memang kontak langsung kita lakukan swab, tidak lagi kita lakukan rapid test. Sehingga bisa segera diketahui jika terjadi penularan dan bisa dilakukan lokalisir,” terangnya. Jika tak ada dua kasus ini, dalam pekan ini diperkirakan BU bisa mendapatkan zona hijau lantaran dua minggu tidak ada kasus Covid-19. Namun dengan adanya dua kasus ini maka BU kembali ke status zona kuning penyebaran Covid-19. “Kita fokus saat ini agar tidak terjadi penularan dari kedua pasien. Sehingga untuk keluarganya kita minta melakukan isolasi mandiri di rumah,” pungkas Samsul.(qia)