CURUP – Meskipun sudah memasuki pertengahan Semester II Tahun Anggaran (TA) 2020, penyerapan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten RL masih dibawah 60 persen alias 54,61 persen. Dari total target yang ditetapkan Rp 86,012 miliar, baru terealisasi Rp 46,97 miliar hingga Agustus 2020 lalu. ‘’Benar, sampai Agustus tercatat pencapaian PAD baru 54,61 persen atau baru lebih kurang Rp 46,97 miliar dari Rp 86,012 miliar yang ditargetkan pemerintah. Untuk data September setoran keseluruhan sudah masuk ke kas daerah, Cuma rekap laporannya yang belum selesai,’’ terang Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten RL Wuwun Mirza, MT didampingi Kabid Penagihan dan Pendapatan Emir Pasha, SH kepada RB kemarin. Dijelaskan Wuwun, setidaknya ada 12 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menjadi sumber PAD atau sebagai OPD Pemungut. Masing-masing Dinas Pertanian dan Perikanan, Dinas Pemuda dan Olaharaga, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan Perindustrian, serta Dinas Komunikasi dan Informatika. Kemudian, sambung Wuwun, Dinas Pariwisata, Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Pemukiman, Dinas Perhubungan dan RSUD Curup. Selanjutnya Dinas Kesehatan, Sekretariat Daerah (Setda) dan BPKD Kabupaten RL. ‘’Total ada 12 OPD yang menjadi pemungut PAD, termasuk kita BPKD. Untuk di Dinkes sendiri termasuk didalamnya 21 puskesmas yang juga menjadi sumber PAD,’’ sambung Wuwun. Ditambahkan Wuwun, meskipun sejauh ini pencapaian target masih dibawah angka 60 persen, namun mereka masih bisa memaklumi. Ini lantaran memang sebagai salah satu dampak dari pandemi Covid-19 yang berpengaruh kepada seluruh sektor, termasuk berbagai sektor yang menjadi sumber PAD. ‘’Namun kita tetap optimis, pencapaian target PAD ini bisa 100 persen bahkan over target,’’ imbuh Wuwuna.(dtk)
Realisasi Target PAD Baru 54,61 Persen
Sabtu 10-10-2020,10:38 WIB
Editor : redaksi rb
Kategori :