PELABAI - Dua event promosi daerah yang diagendakan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Lebong Desember, berpotensi batal. Dua kegiatan yang berkaitan main lumpur itu, Swarang Bhayangkara Adventure (SBA) dan Tour The Lebong (Tole) masih terkendala izin Satuan Tugas (Satgas) Covid-19. ''Senin, 16 November akan kami bahas bersama Satgas Covid-19,'' kata Kepala Disparpora Kabupaten Lebong, Ir. Eddy Ramlan, M.Si. Pembahasan bersama Satgas Covid-19 harus dilakukan karena Pemkab Lebong telah menerbitkan Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 45 Tahun 2020 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan. Itu untuk menghindari timbulnya klaster baru penyebaran Covid-19. ''Jangan sampai nanti Disparpora dianggap pemicu ketika kasus Covid-19 di Lebong meningkat,'' terang Eddy. Jika memang Satgas Covid-19 memberi restu, menurut Eddy perlu dibahas secara rinci teknis pelaksanaannya. Mengingat dua agenda ini dipastikan akan mengundang khalayak. Baik dari pesertanya sendiri maupun penonton. ''Harus ada kesepakatan, misalnya hanya dilakukan secara virtual saja demi menghindari timbulnya klaster baru penyebaran Covid-19,'' tutur Eddy. Sebaliknya disampaikan Eddy, jika Satgas Covid-19 tidak memberikan izin, dipastikan Disparpora tidak akan menyelenggarakan SBA dan Tole. Namun bukan berarti dibatalkan. Kegiatannya ditunda hingga kondisi tanah air terbebas dari Covid-19 . ''Perlu diketahui, tahun ini kami telah mengagendakan 16 event promosi daerah, namun sampai saat ini baru dua event yang terlaksana karena dampak pandemi Covid-19,'' demikian Eddy. (sca)
Event ”Main Lumpur” Terkendala Covid-19
Jumat 13-11-2020,09:57 WIB
Editor : redaksi rb
Kategori :