112.589 Surat Suara Pilkada Kepahiang

KEPAHIANG – Jika tidak ada kendala, sebanyak 112.589 surat suara Pilkada Kepahiang 2020 akan tiba di Kabupaten Kepahiang. Jumlah surat suara yang dicetak terbagi atas 107.374 lembar surat suara sesuai jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) ditambah 2.855 lembar surat suara cadangan atau 2,5 persen dari jumlah DPT. Juga akan disiapkan 2.000 lembar surat suara untuk pemungutan suara ulang. Ketua KPU Kepahiang Mirzan Pranoto Hidayat, S.Sos mengatakan ratusan ribu lembar surat suara tersebut akan mulai dicetak pada 21 November mendatang oleh rekanan pemenang tender pencetakan surat suara dari KPU RI. Adapun pencetakan surat suara ini dilakukan di Kota Bekasi Jawa Barat. Kemungkinan besar pada 22-23 November mendatang baru didistribusikan ke Kepahiang. “Mudah-mudahan akhir bulan ini sudah tiba di Kepahiang, dan akan langsung kita sortir serta set sesuai dengan kebutuhan masing-masing TPS,” ungkap Mirzan. Terkait pendistribusian surat suara ke 22 TPS sulit akses dari total 335 TPS se Kabupaten Kepahiang, Mirzan mengatakan akan didahulukan di H-2 sebelum jadwal penyaluran untuk TPS kondisi normal. Adapun TPS sulit tersebut terdiri dari 6 desa di Bermani Ilir dan 16 desa di Muara Kemumu. Rinciannya di Kecamatan Bermani Ilir ada Desa Kota Agung sebanyak 2 TPS, Talang Sawah 2 TPS, dan Langgar Jaya 2 TPS. Sementara untuk Kecamatan Muara Kemumu yakni Desa Batu Bandung sebanyak 8 TPS, Sosokan Taba sebanyak 5 TPS, Renah Kurung 2 TPS dan Warung Pojok 1 TPS. “Untuk TPS sulit menurut KPU ini adalah yang akses transportasinya masih sangat susah. Berbeda dengan TPS sulit menurut pihak kemanan, yakni dengan pertimbangan faktor kemananan wilayah,” bebernya. Hanya saja diakui Mirzan, dalam proses penyaluran surat suara dan logistik lainnya ke seluruh TPS, pihaknya tetap meminta pengamanan khusus dari aparat kepolisian. “Jadi bukan hanya penyaluran ke TPS sulit saja yang perlu dilakukan pengamanan, namun seluruh TPS harus dipastikan penyalurannya berjalan aman,” demikian Mirzan.(sly)