223 Personel Polres Amankan Pilkada

KEPAHIANG – Sebanyak 223 personel Polres Kepahiang dan jajaran diturunkan melakukan pengamanan Pilkada 2020. Jumlah tersebut diakui Kapolres Kepahiang AKBP. Suparman, S.IK, M.AP belum termasuk bantuan personel pengamanan dari Polda Bengkulu dan TNI. “Dari kita (Polres dan jajaran) telah menyiapkan 2/3 dari jumlah personel yang ada. Guna memastikan pelaksanaan Pilkada 2020 berjalan sukses dan tidak ada kendala apapun hingga dilantiknya bupati terpilih nanti,” terang Kapolres. Untuk persiapan pengamanan selama pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kepahiang 2020, para personel sudah diberikan pelatihan khusus. “Pola pemantauan dan pengamanan Pilkada 2020 akan dilakukan di 335 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di delapan kecamatan di Kepahiang. Pemetaan lokasi TPS sudah dilakukan untuk mengatur penempatan personel. Kami berharap pola ini bisa berjalan dengan baik, aman, dan sukses,” ujar perwira melati dua ini. Bahkan Kapolres mengultimatum kepada siapapun yang akan membuat kekacauan, pihaknya tidak akan segan-segan mengambil tindakan tegas. Menurutnya sudah menjadi sebuah kewajiban bagi aparat kepolisian untuk memastikan pelaksanaan Pilkada di wilayahnya berjalan aman. “Kita berharap Pilkada di Kepahiang bisa berjalan sesuai harapan, dan mendapatkan hasil yang terbaik untuk masyarakat dan daerah. Jika ada yang sengaja membuat kekacauan selama masa Pilkada ini, maka siap-siap berhadapan dengan kita,” tegasnya. Selain itu, mereka juga akan melakukan pemantauan lokasi TPS agar dilengkapi fasilitas pendukung menjalankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Yaitu mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, memakai masker dan mengatur antrean pemilih agar tidak berkerumun. “Kami juga memerintahkan seluruh personel yang terlibat untuk selalu cek kesehatan sebelum bertugas. Menjaga netralitas karena tugas polisi melindugi, mengayomi dan melayani masyarakat,” demikian Kapolres.(sly)