Masyarakat Punya Penyakit Penyerta Diimbau Hindari Kegiatan Kerumunan

Jumat 25-12-2020,17:25 WIB
Reporter : redaksi rb
Editor : redaksi rb

BENGKULU - Jumlah kasus konfirmasi positif corona virus disease 2019 (Covid-19) di Provinsi Bengkulu terus mengalami peningkatan setiap harinya. Untuk itu, masyarakat diajak untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan (Prokes). Terlebih kepada masyarakat yang memiliki penyakit penyerta yang diidapnya selama ini, sementara waktu ini diimbau untuk menghindari kegiatan yang berkerumun. Misalnya ke acara-acara perkawinan dan kegiatan kerumunan lainnya. "Bagi masyarakat yang memiliki penyakit komorbid (penyakit penyerta), agar mereka tidak keluar rumah atau bepergian ke tempat acara-acara, misalnya acara perkawinan dan sebagainya," imbau Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, Jumat (25/12). Kemudian, untuk masyarakat yang tidak memiliki riwayat penyakit penyerta diharapkan agar melindungi mereka yang memiliki penyakit penyerta. Dengan menghindari kontak langsung dahulu. "Kita warga yang sering bepergian keluar juga harus melindungi mereka, jaga jarak, pakai masker, menghindari tidak kontak langsung, karena kita tidak yakin kita bebas dari Covid-19," ajaknya. Diharapkan dengan disiplin Prokes tersebut, upaya bersama untuk mencegah makin mewabahnya Covid-19 dapat dimaksimalkan sehingga harapan agar Provinsi Bengkulu terbebas dari Covid-19 dapat tercapai. Adapun Prokes yang harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari tersebut yakni memakai masker saat beraktivitas di luar rumah, menjaga jarak dan menghindari kerumunan, serta mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir. (zie)

Tags :
Kategori :

Terkait