Lapangan Merdeka Tetap Buka

KOTA MANNA - Pandemi Covid-19 yang masih melanda Kabupaten Bengkulu Selatan (BS), tidak menjadikan pemerintah daerah menutup akses masyarakat untuk berkunjung ke Lapangan Taman Merdeka, Kota Manna. Hal ini disampaikan Wakil Bupati BS, Rifai Tajudin, kemarin (5/1). Taman Merdeka merupakan jantung Kota Manna, di sinilah seluruh masyarakat BS banyak menghabiskan waktu, baik siang maupun malam. Dengan berbagai aneka makanan, dan juga tempat untuk duduk santai membuat tempat ini masih menjadi favorit masyarakat. Namun di tengah maraknya pandemi Covid-19 yang masih terjadi di BS, menjadi kekhawatiran sendiri bagi pemerintah daerah. Karena pemerintah tidak ingin ada klaster baru penyebaran virus corona melalui tempat wisata Taman Merdeka. Akan tetapi Pemkab BS memastikan tidak akan melakukan penutupan untuk akses masyarakat menikmati Taman Merdeka. Namun dilakukan pembatasan dan tetap mematuhi protokol kesehatan. Dikatakan Rifai, lokasi Taman Merdeka merupakan salah satu pergerakan ekonomi masyarakat. Karena di sana banyak terjadi transaksi warga dengan penjual makanan dan lainnya. Apabila tempat ini ditutup, dipastikan banyak pihak yang dirugikan karena menutup mata pencaharian. "Taman Merdeka tidak akan ditutup, tetap buka. Di sana banyak pedagang dan warga yang berwisata. Namun warga yang datang haru mematuhi protokol kesehatan," tegas Wabup. Adapun langkah Pemkab BS melakukan pembatasan agar masyarakat tidak berkerumun di Taman Merdeka yakni memutus saluran Wifi gratis. Sehingga sedikit mengurangi aktivitas anak muda maupun umum untuk berkerumun. Dijelaskan Kepala Diskominfo BS Ir. Susmanto, MM langkah ini tidak mengurangi hak warga untuk datang ke Taman Merdeka. Hanya saja pihaknya melakukan tindakan meminimalisir terjadinya kerumunan akibat adanya layanan Wifi gratis dari pemerintah. Ia berjanji apabila pandemi Covid-19 sudah hilang maka pelayanan internet gratis akan kembali dibuka. "Hanya sebentar, kalau sudah normal akan kita maksimalkan lagi Wifi gratis," ujar Susmanto.(tek)