KOTA BINTUHAN – Banyaknya aksi pencurian di wilayah hukum Mapolres Kaur membuat pengamanan kembali diperketat. Tidak hanya itu saja, saat ini pihak Polres Kaur dan jajarannya akan rutin menggelar razia kendaraan pada malam hari. Seperti yang dilakukan oleh Polres Kaur pada Rabu malam (20/1) hingga Kamis dini hari (21/1) di depan Mapolres Kaur.
Razia malam yang dilakukan tim gabungan dari berbagai satuan ini bertujuan untuk mengantisipasi kejahatan yang kapan saja bisa terjadi. Kemudian untuk mengantisipasi penyelundupan barang-barang ilegal, seperti motor dan lain sebagainya dari Lampung ke Bengkulu dan sebaliknya. Bahkan untuk mengantisipasi pengedaran narkoba atau masuk ke luarnya narkoba dari Bengkulu dan Lampung.
Dari pantauan RB, setiap kendaraan yang melintas tidak luput dari pemeriksaan anggota Polres Kaur yang sedang melakukan razia pada malam itu. Berbagai mobil box dan truk dihentikan petugas, selain melakukan pengecekan surat-surat kendaraan oleh Sat Lantas Polres Kaur. Anggota Sat Reskrim dan Intelkam langsung melakukan pemeriksaan terhadap penumpang dan juga barang bawaan truk dan mobil yang melintas.
Kapolres Kaur AKBP Dwi Agung Setyono, S,IK, MH didampingi Kasat Reskrim AKP. Apriadi melalui Kanit Pidum Ipda. Joko Susanto saat dikonfirmasi membenarkan kalau ke depan pihaknya akan terus meningkatkan razia malam. Tidak hanya di depan Mapolres Kaur saja namun juga polsek-polsek yang ada di Kaur. Hal ini untuk mengantisipasi kejahatan seperti pencurian motor, ternak dan aksi kejahatan lainnya yang belakangan terus terjadi di Kaur.
“Semua kendaraan kita periksa termasuk surat dan juga isinya. Untuk antisipasi kejahatan dan juga narkoba. Untuk waktu razia akan kita laksanakan secara dadakan seperti malam ini (kemarin red). Dari hasil razia yang kita lakukan kita tidak menemukan barang-barang curian, narkoba dan sebagainya untuk saat ini,” ungkap Kanit Pidum Polres Kaur Ipda Joko Susanto.
Untuk diketahui selama awal tahun ini beberapa kejadian pencurian terus terjadi di Kaur. Salah satunya yang menonjol awal tahun ini adalah kasus pencurian ternak milik warga. Kemudian curanmor yang awal tahun ini sudah dua kali terjadi dan belum terungkap pelakunya. Kemudian pembobol rumah kendati sudah ada uang diamankan namun tetap saja warga diminta waspada. Pasalnya pelaku pencurian bisa saja nekat karena ada kesempatan untuk itu pihak Polres Kaur juga mengimbau warga untuk selalu waspada.
“Dengan maraknya aksi pencurian kita imbau warga Kaur waspada dan tidak sembarangan memarkirkan motor. Kemudian kita minta untuk menggunakan kunci ganda untuk mengantisipasi pencurian saat ini,” pungkas Kanit Pidum Sat Reskrim Polres Kaur. (cik)