BENGKULU- Bank Indonesia (BI) Perwakilan Bengkulu menargetkan jumlah Merchant Quick Respon Indonesia Standart (QRIS) naik dua kali lipat lebih. Dari jumlah sekarang yang mencapai 37.67 buah. Jika, target ini tercapai diperkirtakan sampai akhir tahun jumlahnya adalah sekitar 75.000 merchant
Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu Rifat Pasha mengatakan, Bank Indonesia bakal menggencarkan stratagi bervariatif agar keinginan menaikan jumlah QRIS tercapai. ‘’Intinya membangun kolaborasi dan sinergi,’’ jelasnya kepada RB. Sinergi yang dibangun bersama para perbankan baik swasta maupun milik pemerintah, termasuk penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP) dan pemerintah daerah. Bank Indonesia selanjutnya akan bergerak dengan memfokuskan kepada komunitas-komunitas yang ada di Bengkulu seperti UMKM dan pasar, tempat ibadah, lembaga pendidikan dan lain-lain. ‘’Semua bakal kita libatkan,” paparnya. Menurut Rifat, melalui cara pembayaran Quick Respon Indonesia Standart (QRIS) akan banyak diperoleh keuntungan baik bagi pembeli atau penjual yang memakainya. Bagi pembeli lebih praktis, tidak perlu bawa dompet tebal, jumlah uang yang dibayar pas (tidak menerima uang kembali dalam permen), terhindar dari tindak kriminal (copet), bisa membayar uang elektronik pada semua aplikasi layanan uang elektronik. Serta dapat mencatat transaksi belanja. Bagi penjual meminimalkan risiko mendapat pembayaran uang palsu, dapat mencatat transaksi uang masuk keluar sehingga dapat digunakan untuk melihat cash flow, dengan dapat dilihat cash flownya peluang untuk memperoleh pembiayaan lebih besar, uang langsung masuk ke rekening, penjual tidak memajang banyak QR Code (cukup satu saja untuk semua aplikasi uang elektronik). ‘’Semuanya kita singkat dengan QRIS UNGGUL. (Universal, Gampang, Untung, dan Langsung),” demikian Rifat. (iks)BI Perwakilan Bengkulu Targetkan QRIS Naik Dua Kali Lipat
Rabu 17-03-2021,12:17 WIB
Editor : redaksi rb
Kategori :