Sore Ini, Rukhiyatul Hilal di Mess Pemda Bengkulu

Senin 12-04-2021,10:54 WIB
Reporter : redaksi rb
Editor : redaksi rb

BENGKULU - Kementerian Agama (Kemenag) RI sore ini akan menggelar sidang isbat rukhiyatul hilal. Dari 86 lokasi titik pemantauan, Bengkulu masuk salah satunya. Yakni di Mess Pemda Prov.Bengkulu Jalan Pasar Pantai Kelurahan Malabero.

Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu, Drs. H. Zahdi Taher, M.HI, melalui Kabid Urusan Agama dan Islam (Urais) Drs. H. Ramlan, M.HI membenarkan bahwa sore nanti akan dilakukan sidang isbat tersebut. Ia menjelaskan bahwa Badan Hisab Rukhiyat (BHR) Provinsi Bengkulu sudah mempersiapkan untuk pelaksanaan rukhiyatul hilal ini.

“Jam 5 sore (hari, red) di mes Pemda.  Apapun hasil yang kita dapatkan nanti, baik bulannya nampak atau tidak,  tetap kita sampaikan ke Kementerian Agama pusat. Melihat cuaca saat ini kan tidak menentu,” kata Ramlan, kemarin.

Dijelaskannya, apapun hasil dari sidang isbat nanti akan dilaporkan ke Kemenag RI. Pasalnya pelaksanaan sidang isbat ini adalah bagian dari Badan Hisab rukhiyatul Provinsi Bengkulu. Yang  merupakan BHR se Indonesia. Dimana pihaknya akan melakukan penetapan awal Ramadhan dari hasil sidang isbat pemantauan hilal Ramadan 1442 H itu.

“Itukan di seluruh Indonesia 34 provinsi ada lokasi pemantauan, bisa saja di Bengkulu tidak kelihatan, di daerah lain itu terlihat. Satu saja kelihatan, maka itu menjadi pedoman,” imbuhnya.

Tak hanya ruang lingkup Kemenag Provinsi Bengkulu, namun juga akan dihadirkan beberapa tokoh masyarakat dan OPD guna memantau pelaksanaan sidang isbat ini. Diantaranya,akan dihadiri Pengadilan Tinggi Agama, ormas Islam, perguruan tinggi, dan unsur terkait lainnya. Setiap yang hadir melihat Ruyaktul Hilal akan di sumpah dulu oleh Pengadilan Tinggi Agama. Karena untuk memutuskan apakah hilal terlihat atau tidak itu tidak sembarangan.

“Kita juga akan menggandeng ormas ormas Islam, seperti majelis ulama, NU, Muhammadiyah, Baznaz, dan kita juga mengundang BMKG ya, selaku ahli cuaca,” jelas Ramlan.

Untuk diketahui, dalam menentukan awal bulan Ramadhan, bahwa posisi hilal sudah di atas ufuk berkisar antara 2 derajat 37 menit sampai 3 derajat 36 menit. Kemudian, hasil hisab ini akan dikonfirmasi melalui rukyatul hilal yang digelar di 34 titik lainnya. “Kemudian, jadwal imsakiyah untuk ormas yang sudah menentukan ya kita serahkan sepenuhnya. Tetapi kita masih bersabar untuk menunggu hasil rukhiyatul hilal kita,” tukasnya.

Terpisah, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geografi (BMKG) Fatmawati Bengkulu, melalui Prakirawan Stasiun Meteorologi Fatmawati Bengkulu, Anjasman menjelaskan bahwa perkiraan cuaca untuk hari ini diprediksi terjadi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.

“Kalau untuk prediksi besok sore (hari ini, red) itu berpotensi terjadi hujan dengan intensitas ringan. Untuk berdampak pada pemantauan hilal, itu bisa saja,” jelas Anjasman. (war)

Tags :
Kategori :

Terkait