BENGKULU - Per 26 April tambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 bertambah 42 orang di Provinsi Bengkulu. Belum sebulan atau dari 1 April hingga kemarin tercatat ada 1.099 tambahan. Sehingga untuk total kasus keseluruhan mencapai 6.559. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bengkulu Herwan Antoni menuturkan hingga saat ini ada 748 orang yang berstatus konfirmasi aktif.
"Dari 146 spesimen yang diperiksa, hari ini (kemarin, red) ada yang positif 42. Nah untuk itu, tim tracing juga tengah gencar. Apalagi saat ini potensi kerumanan itu ada ya," sampainya. Untuk bulan April ini saja, terdapat tambahan kasus sebanyak 1.099 kasus, dengan rincian pada 23 kasus pada 1 April, kemudian 2 April ada 7 kasus, dan 3 April ada 6 kasus tambahan, di 4 April sebanyak 38 kasus. Lalu, 5 April ada tambahan 14 kasus. Kemudian, 6 April ada 28 kasus baru, 7 April sebanyak 42 kasus. Bahkan untuk 8 April kemarin ada 69 kasus, pada 9 April sebanyak 47 kasus, 10 April ada 16 kasus tambahan dan 11 April ada 45 kasus. 12 April sebanyak 25 kasus, sementara di 14 April ada tambahan 15 kasus. Kemudian 15 April itu ada 45 kasus, 16 April sebanyak 55 kasus, pada 17 April sebanyak 54 kasus. Kemudian pada 18 April ada 77 kasus, 19 April ada 43, kemudian 20 April sebanyak 52 kasus, 21 April sebanyak 86 kasus. Pada 22 April ada tambahan 20 kasus, dan pada 23 April ini ada tambahan 90 kasus konfirmasi positif Covid-19. Sementara pada 24 April ada 40 kasus, 25 April ada tambahan 114 kasus dan 26 April ada 42 kasus. Sementara itu, berdasarkan data dari Satuan Tugas (Satgas) Pencegahan Covid-19 Provinsi Bengkulu, 9 kabupaten/kota yang ada di provinsi ini masuk dalam zona orange. Dan hanya satu yang kemarin berstatus zona kuning, yakni Kabupaten Bengkulu Tengah. Daerah dengan status zona kuning, yang artinya daerah yang memiliki tingkat rendah, untuk risiko penyebaran Covid-19. Sementara itu, untuk daerah kategori zona orange, artinya daerah yang memiliki resiko sedang. "Nah ini harus menjadi perhatian kita semua, agar tidak abai dengan protokol kesehatan. Jangan sampai terjadi lonjakan kasus, apalagi jelang lebaran nanti," harapnya. Sedangkan, untuk pemeriksaan spesimen yang sampai saat ini totalnya berjumlah 27.336 sampel. Sedangkan jumlah yang suspek 8.954. "Kita pantau terus perkembangan kesehatan dan pemulihannya baik pasien yang dirawat juga pasien yang melakukan isolasi mandiri," sampainya. Sementara itu, untuk pasien yang dinyatakan sembuh kemarin juga ada penambahan yakni sebanyak 40 orang. Dan total keseluruhan mencapai 5.645 pasien. Kemudian untuk pasien Covid-19 yang dinyatakan meninggal ini, maka hingga kemarin ada 166 pasien Covid-19 yang meninggal. Ditambahkan, Manager Teknis Lab. Klinis sekaligus Koordinator Swab PCR Labkesda Bengkulu, dr. Hj. Lovita Dwi Putri menyampaikan untuk saat ini per harinya dapat dikumpulkan puluhan spesimen dari swab. Ini dilakukan sebagai upaya untuk memutuskan penyebaran Covid-19 di Provinsi Bengkulu. "Rata- rata per hari total swab (PCR dan Antigen,red) antara 25-30an spesimen. Ini untuk tahun ini ya," sampai Lovita. Dijelaskannya, bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Untuk kesadaran masyarakat akan bahaya Covid-19 ini lebih baik dari sebelumnya. Pasalnya, banyak diantara yang melakukan swab ini dengan inisiatif sendiri datang ke Labkesda untuk melakukan swab. "Kebanyakan datang mandiri ke Labkes ya, dan ada juga pelayanan luar gedung, maksudnya lintas sektor biasanya atas permintaan instansi," jelasnya. (war)Belum Sebulan, 1.099 Positif Covid-19 di Provinsi Bengkulu
Selasa 27-04-2021,11:47 WIB
Editor : redaksi rb
Kategori :