RSUD Mukomuko Siapkan 31 Tempat Tidur, Kasus Covid Masih Bertambah

MUKOMUKO – Kasus Covid-19 di Kabupaten Mukomuko, masih tinggi. Karena kondisi itu, sebanyak 19 desa dan 3 kelurahan ditetapkan menjadi zona merah. Terbanyak kasus aktif yang terpantau saat ini, Kota Mukomuko.

“Kota Mukomuko tertinggi. Sekarang 1 desa zona merah, Desa Ujung Padang. Terus tiga kelurahan, Bandar Ratu, Koto Jaya dan Pasar Mukomuko, juga ditetapkan zona merah,” kata Manajer Pusat Pengendali Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mukomuko, Hitatun.

Menyusul terbanyak kedua kasus aktif, di Kecamatan Air Rami, 3 desa zona merah. Yakni Desa Arga Jaya, Tirta Kencana dan Makmur Jaya. Lalu Kecamatan Penarik, 2 desa zona merah, Desa Penarik dan Mekar Mulya. Dan Kecamatan Air Dikit, dengan zona merah Desa Air Dikit, Pondok Lunang, Sari Bulan dan Dusun Baru V Koto.

Selanjutnya Kecamatan Ipuh, zona merahnya Desa Medan Jaya dan Tanjung Jaya. Sedangkan Malin Deman, zona merah Desa Gajah Makmur. Kecamatan Sungai Rumbai, zona merah Desa Sidodadi. Selagan Raya, zona merah hanya Desa Talang Medan. Dan Kecamatan XIV Koto 14 kasus, zona merah Desa Dusun Baru Pelokan.

“Kasus aktif sekarang ini tersebar di seluruh kecamatan. Tersebar dari 63 desa dan 3 kelurahan dari total 148 desa dan 3 kelurahan di Kabupaten Mukomuko. Hari ini (kemarin) bertambah 1 lagi desa zona merah, Desa Pondok Suguh Kecamatan Pondok Suguh. Jadi di kecamatan ini sekarang 2 desa zona merah dengan kasus aktif 12 kasus,” terang Hitatun.

Direktur RSUD Mukomuko, dr. Syafriadi, Sp.PD menyatakan, sudah menambah jumlah ketersediaan tempat tidur dan ruangan guna penanganan pasien Covid-19 yang harus dirawat. Dari sebelumnya total hanya 13 tempat tidur dan sempat penuh, kini disediakan hingga 31 tempat tidur.

“Tersisa pasien yang dirawat sebanyak 10 orang dari sebelumnya 12 pasien. Karena tadi pagi ada yang pulang 2 orang. Jumlah tempat tidur ruangan perawatan Covid-19 di RSUD Mukomuko, ada 31 tempat tidur,” kata Syafriadi.(hue)