TUBEI - Upaya Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 menutup akses jalan tikus Desa Tik Tebing-Desa Trans Pelabai di Kecamatan Lebong Atas dengan mengecor portal beton, tak lagi berguna.
BACA JUGA: Stok Vaksin Covid-19 di Kota Bengkulu Kosong Tak sampai 3 jam dicor, portal kembali dilepas oknum tak bertanggung jawab. Kemarin (29/7) Satgas sengaja melepas lantai jembatan penghubung jalan sepanjang 3 kilometer itu. Koordinator Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Lebong, Fachrurrozi, S.Sos, M.Si mengaku telah koordinasi ke Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perhubungan (PUPRHub). Kondisi lantai jembatan bermaterial besi dan kayu itu juga sudah banyak yang lapuk sehingga layak diganti. ''Maksudnya kepalangan nanti akan diganti melalui dana pemeliharaan, dengan kondisi darurat sekarang lantainya dicopot dulu supaya tidak ada lagi pengendara yang mengecoh Satgas Covid-19 di Posko Perbatasan Desa Tik Tebing, Kecamatan Lebong Atas,'' kata Fachrurrozi. Diyakininya, dengan melepas lantai jembatan oknum pengendara tidak bisa lagi menghindari pemeriksaan di Posko Perbatasan. Terlebih jika masing-masing perangkat desa yang dilalui jalur itu ikut siaga patroli, jelas tidak ada kesempatan bagi pelaku untuk berbuat curang. ''Kalau setelah itu masih juga ada masyarakat yang nekat menerobos jalan tikus, artinya memang perlu dibangun pos tambahan khusus untuk menjaga jalan tikus itu agar tidak dilewati kendaraan,'' tukas Fachrurrozi. Data dihimpun, portal berbahan beton tiang listrik itu dipasang Rabu (28/7) pukul 17.30 WIB. Namun ketika jarum jam baru menunjukkan angka 20.00 WIB, portal didapati sudah dalam kondisi rusak. BACA JUGA: Polres Mukomuko Sekat Perbatasan Bengkulu-Sumbar Pelaku perusaknya sengaja melancarkan aksinya sebelum cor di bagian beton benar-benar mengeras. (sca) Simak Video BeritaTutup Jalan Tikus, Lepas Lantai Jembatan
Jumat 30-07-2021,11:29 WIB
Editor : redaksi rb
Kategori :