Dua Rumah Dilalap Api, 4 Warga Selamat, Satu Tewas

KEPAHIANG – Warga Desa Taba Saling Kecamatan Tebat Karai, Sabtu (31/7) sore lalu dibuat heboh dengan peristiwa kebakaran yang melahap 2 unit rumah milik warga sekitar. Naasnya dari kejadian tersebut, 4 orang berhasil selamat sementara 1 orang tewas.

Korban yang meninggal dunia diketahui bernama Amron (60). Pria paruh baya ini ditemukan petugas pemadam kebakaran, Polsek Tebat Karai, BPBD Kepahiang, dan warga sekitar, hangus terbakar di antara puing-puing rumah, tepatnya di bagian dapur.

Korban Amron, berdasarkan informasi terhimpun, memang sudah lama menderita sakit yang melumpuhkan sebagian tubuhnya. Hal inilah yang diduga membuat korban tidak bisa menyelamatkan diri dari kobaran api, sehingga akhirnya merenggut nyawanya.

Kapolres Kepahiang AKBP Suparman, S.Ik, M.AP mengungkapkan kronologis kejadian diduga lantaran korsleting listrik di salah satu rumah warga, yang kemudian ikut membakar rumah warga lainnya yang berdekatan. Ia mengatakan 2 unit rumah yang terbakar yakni rumah milik Yaman (50) dan Rahima (50).

Api bermula muncul di rumah milik Yaman, tepatnya di bagian dapur rumah tersebut, kemudian ikut membakar bagian tingkat dua rumah, di mana dinding rumah terbuat dari pelepah. Selanjutnya api kemudian menjalar ke rumah milik Rahima dan ikut menghanguskan rumah tersebut.

“Sejauh ini berdasarkan hasil penyelidikan yang dilakukan jajaran kita, penyebabnya karena gangguan arus pendek listrik. Ada 2 rumah yang terbakar, dan 1 orang korban jiwa. Untuk kerugian materil sementara ditaksir mencapai Rp 70 juta,” terang Kapolres. (sly)