Dewan Desak Pemkot Bengkulu Segera Lelang Eselon II

BENGKULU – Sedikitnya, 13 jabatan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) masih dijabat oleh Pelaksana Tugas (Plt). Hal ini tentu membuat kinerja OPD tersebut berjalan kurang maksimal.

Waka I DPRD Kota Bengkulu, Marliadi khawatir jika masih ada OPD yang dipimpin oleh Plt akan menjadi permasalahan dalam pembahasan APBD murni ataupun APBD perubahan nantinya. Dikatakan Marliadi, memang Plt bisa melaksanakan tugas, tetapi ia berharap biar lebih nyaman dalam bekerja sebaiknya OPD harus dipimpin pejabat definitif, mengingat Plt memiliki tugas yang terbatas untuk dilakukan.

“Definitif berbeda dengan pelaksana tugas, kalau definitif dia bisa totalitas untuk bekerja,” ujarnya.

Kemudian ia menambahkan seharusnya Pemkot Bengkulu membuka penjaringan JPT untuk Eselon II karena dalam menjelang penyusunan APBD diperlukan sekali kepala OPD yang bisa fokus dan konsentrasi untuk pembahasan APBD. “Takutnya nanti kalau masih dijabat Plt, mereka belum tentu lama memegang jabatan karena mereka memegang jabatan yang lain. Sehingga  ketika ada kepala OPD definitif yang masuk, nanti mereka tidak memahami kegiatan yang dilakukan tahun ini ataupun tahun depan, seharusnya kalau bisa kepala OPD yang definitif agar bisa membahas APBD murni atau APBD perubahan. Sehingga ketika mereka dilantik mereka memahami anggaran-anggran apa yang harus mereka kerjakan,” paparnya.

Sementara itu, Wakil Walikota Bengkulu, Dr. Dedy Wahyudi, Rabu lalu mengatakan untuk lelang jabatan eselon II saat ini sedang dirumuskan.  Dan Baperjakat sudah diarahkan untuk membuat formatnya. “Tapi kita ingin lebih segara karena lebih cepat lebih baik, pusat pun mensyaratkan lebih cepat lebih baik” katanya. (cw1)