KOTA MANNA - Komisi III DPRD Bengkulu Selatan (BS) mendatangi proyek peningkatan Jalan Ali Rahma dan Jalan Siaan, di Kecamatan Kota Manna kemarin (30/8).
BACA JUGA: Listrik Sering Padam, Warga Demo Desak Copot Kepala PLN Tais Dalam sidak tersebut anggota Komisi III menilai hasil pembangunan Jalan Ali Rahma kurang bagus. Lantaran aspal tidak mulus alias bergelombang dan material batu aspal mudah lepas. Dikhawatirkan jalan ini tidak bertahan lama. Sidak dipimpin oleh Ketua Komisi III DPRD Bengkulu Selatan, Holman SE bersama anggotanya. Saat di lapangan tidak ada lagi aktivitas pekerjaan, karena pekerjaan telah selesai, meskipun menyisakan waktu 15 hari kedepan. Diungkapkan Holman, sekarang ini program proyek pembangunan sedang berjalan, maka Komisi III menjalankan fungsi pengawasan. "Sebelumnya pembangunan di Dikbud Bengkulu Selatan juga kami awasi, ini kami turun lagi. Secara teknis kami memang tidak mengerti, tapi menurut saya pas sidak tadi apakah hanya seperti itu jalannya," ujar Holman. Proyek jalan ini dikerjakan oleh CV Mando Construction dengan nilai kontrak Rp 1.329.777.000 sepanjang 2 kilometer dan menggunakan dana APBD DAU. Proyek ini mulai dikerjakan sejak 18 Mei hingga 14 September mendatang 2021. Oleh sebab itu untuk mengetahui lebih jelasnya, Holman memastikan akan memanggil pihak terkait dalam hal ini Dinas PUPR yang membidangi proyek. BACA JUGA: Tawuran Pemuda di Laguna Berakhir Damai Selain itu, Komisi III DPRD Bengkulu Selatan juga memastikan akan mengecek dan mengawasi pembangunan fisik lainnya. Seperti jalan dan irigasi di Kabupaten Bengkulu Selatan. Sebab pihaknya menilai program pembangunan ini adalah untuk masyarakat. "Kami (DPRD) ingin pastikan program berjalan sesuai dengan yang diharapkan," tutup Holman. (tek/RBOnline) Simak Video BeritaSidak Proyek Jalan, Dewan Temukan Aspal Bergelombang dan Mudah Lepas
Selasa 31-08-2021,13:19 WIB
Editor : redaksi rb
Kategori :