Warga Palembang yang Tergeletak di Pinggir Jalan Itu, Sebelumnya Singgah ke Kedai Tuak

  BENGKULU – Warga dari Kota Palembang (Sumatera Selatan) Wilandra (32) yang tinggal di Wisma Kerapu Kelurahan Berkas Kota Bengkulu dan tak sadarkan diri di pinggir Jalan Citanduy Raya Kelurahan Lingkar Barat sebelumnya, ditenggarai dalam keadaan mabuk.

Dari mulutnya mengeluarkan aroma alkohol. Oleh warga, Wilandra dibawa ke Rumah Sakit Gading Medika untuk dilakukan tindakan medis. kejadian tersebut terjadi pada dinihari pukul 01.30 WIB, (28/9) dinihari.

BACA JUGA:  Warga Palembang Ditemukan Terkapar di Lapangan Golf, Motor Pinjaman Raib

Kapolsek Gading Cempaka Polres Bengkulu Kompol Budi Hartono membenarkan kejadian tersebut. “Iya berdasarkan laporannya seperti itu, pria ini berasal dari Kota Palembang dan saat ini tinggal di  Wisma Kerapu Kelurahan Berkas” ujarnya.

Dia menjelaskan kronologi berawal dari laporan warga sekitar yang menemukan seseorang yang tergelak di jalan setelah itu langsung dibawah ke RS Gading Cempaka. “Sekiranya Pukul 01.30 WIB, langsung dibawah ke RS untuk dilakukan tindakan medis,” jelasnya.

Dari pengakuannya, dari Wisma Kerapu sekitar pukul 20.00 WIB dia menggunakan kendaraan roda dua yang dipinjam dari pemilik wisma.

Dalam Kondisi Mabuk

“Berjalan menuju ke warung tuak di kawasan Jln Citanduy (Depan Pabrik Batu ES) kelurahan Muara Dua Kecamatan Kampung Melayu dengan maksud menemui Elsa. Guna meminta uang hasil penjualan jam tangan sebesar Rp 100 ribu. Setiba di warung Tuak Tenda Biru Elsa tidak ada. Kemudian dia memesan tuak 1 teko.

“Sekira pukul 01.30 korban pulang dengan mengendarai Sepeda motornya pulang. Karena dalam kondisi mabuk, korban terjatuh di pinggir jalan dan tidak sadarkan diri,” paparnya.

Budi menambahkan sampai saat ini korban masih menjalani perawatan di  RS Gading Medika.

BACA JUGA:  Yuk Biasakan Cari Aman Saat Berkendara, Astra Motor Bengkulu Gencar Sosialisasi

“Untuk kendaraan motor Honda Beat yang di pinjam dirinya sampai saat ini belum di temukan. Kejadian sementara diperkirakan diambil orang yang belum Dikenal. Untuk motifnya sendiri masih kita selidiki,” tutupnya. (cw1/ rakyatbengkulu.com)

Simak Video Berita