rakyatbengkulu, GLOBAL - Wang Yaping menorehkan sejarah di Tiongkok. Dia menjadi perempuan pertama di Negeri Panda itu yang berjalan di luar angkasa. Dia dan timnya menyelesaikan misi selama enam jam di luar Stasiun Luar Angkasa Tiangong.
Wang dan rekannya, Zhai Zhigang, memasang peralatan dan melakukan tes di samping lengan robot Tiangong sebagai bagian dari konstruksi stasiun luar angkasa milik Tiongkok tersebut pada Minggu (7/11) malam. Astronot ketiga, Ye Guangfu, membantu dari area dalam stasiun. BACA JUGA: Deretan Negara Penyumbang Emisi Karbon di Dunia, Indonesia Termasuk ’’Ini menandai aktivitas di luar kendaraan (Tiangong, Red) pertama kru Shenzhou-13 dan kali pertama dalam sejarah luar angkasa Tiongkok yang melibatkan partisipasi astronot wanita,’’ bunyi pernyataan Badan Antariksa Berawak Tiongkok (CMS), Senin (8/11) seperti dikutip Agence France-Presse. Mereka menegaskan bahwa semua proses berjalan lancar dan sukses. Kru Shenzhou-13 berada di Tiangong selama enam bulan. Mereka berangkat beberapa pekan lalu. Zhai menjadi komandan misi di tim tersebut. Dia merupakan mantan pilot tempur. Pada 2008, Zhai adalah orang pertama di Tiongkok yang berjalan di luar angkasa. Tiangong diperkirakan beroperasi penuh pada 2022 dan bisa bertahan selama 10 tahun. Tiga astronot di atas adalah grup kedua yang tinggal di Tiangong untuk menyelesaikan konstruksi. Wang merupakan perempuan pertama di sana. Mereka bertugas menyetel peralatan dan menguji teknologi untuk konstruksi di masa depan.Sejarah Bagi Tiongkok, Wang Yaping Perempuan Pertama di Luar Angkasa
Rabu 10-11-2021,09:05 WIB
Editor : redaksi rb
Kategori :