Penjaga Warung Lapor Tertembak OTD

  BENGKULU, rakyatbengkulu.com – Indra (47) warga Jalan Merpati 2 RT 12 Kelurahan Rawamakmur mengalami luka di bagian kepala belakangnya. Luka itu menurut Indra akibat diduga ditembak. Hingga, Minggu (5/12) Indra mengaku tak mengetahui siapa pelaku yang menembaknya itu. Peristiwa dugaan penembakan ini sendiri dialaminya, Sabtu (4/11) pukul 22.00 WIB.

Kepada RB, Indra menceritakan, kasus ini berawal saat ia sedang memungut sampah plastik yang dibuang oleh beberapa anak muda yang sedang nongkrong di depan warungnya. Tidak lama kemudian, tiba-tiba datang dua pria tak dikenal menggunakan motor matik.

BACA JUGA:  Hp Tak Dapat, Dua Jamor Terpaksa Tinggalkan Sepeda Motornya Indra tak terlalu memperhatikan kedua pria tersebut, karena berpikir bahwa mereka akan mampir ke warungnya. Namun perkiraan Indra meleset, ternyata kedua pria itu hanya sekadar melintas saja.

Disaat bersamaan itulah, terdengar suara tembakan. “Saya dengaR bunyi tembakan keras sekali, dan tak lama saya merasakan sakit di kepala bagian belakang. Saat diperiksa, darah sudah bercucuran dari kepala saya,” kata Indra.

Saat itu ia langsung terjatuh dan berusaha merangkak masuk ke dalam warung. Setelah tetangga berdatangan, Indra pun akhirnya dibawa ke klinik tak jauh dari lokasi. “Lukanya berbentuk lubang sebesar jari kelingking, dan bulat dan terpaksa mendapat dua luka jahitan. Tidak mungkin akibat lemparan batu,” ucapnya.

Sementara itu, Alamsyah (30) tetangga korban mengatakan tidak mendengar suara tembakan saat itu. “Saya di rumah, tidak mendengar suara tembakan, namun namun luka pada bagian kepala korban memang seperti peluru senapan angin.

“Lubangnya sebesar jari kelingking, tidak terlalu dalam namun begitu rapi, mungkin wajar jika ia mendengar suara tembakan, soalnya pas di belakang lehernya,” jelasnya.

Kena Batu Hal senada juga disampaikan Marina (44), ia mengatakan tidak mendengar suara tembakan, namun ia mengakui memang mendengar suara seperti seng dilempar. “Saya hanya mendengar seperti suara orang melempar seng, setelah kejadian itu banyak polisi yang mendatangi lokasi,” katanya.

BACA JUGA:  Di Rumah Kosong Warga Gunung Selan Tenggak Racun Rumput, Tewas Sementara itu Kapolsek Muara Bangkahulu, AKP Chusnul Qomar membenarkan menerima laporan dugaan penembakan itu. Anggota Polsek Muara Bangkahulu yang sedang melaksanakan piket melakukan pemeriksaan di sekitar lokasi, juga sudah meminta keterangan dari beberapa saksi, termasuk istri korban.

“Dari keterangan saksi bahwa mereka tidak mendengar suara tembakan, menurut keterangan dokter Supriyadi orang yang menangani korban bahwa itu bukanlah luka tembakan, tetapi luka akibat terkena batu. Tapi kita masih kita dalami apakah penyeraangan atau bukan,” kata Kapolsek. (cw2)