Dana Hibah Masjid Menurun

CURUP, rakyatbengkulu.com– Kondisi keuangan daerah kurang memadai, lantaran pandemi Covid-19 yang mempengaruhi berbagai program bantuan. Salah satunya yang terkena dampak yaitu anggaran dana hibah yang disiapkan untuk bantuan rumah ibadah masjid dan musala tahun 2022.

Diungkapkan Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Kabupaten (setkab) Rejang Lebong Herwin Wijaya Kusuma, M.Pd.I kemarin, tahun lalu dari 43 usulan hanya 31 masjid dan musala yang terealisasi. Atau dari anggaran Rp 5,5 miliar yang tersedia hanya terserap lebih kurang Rp 4 miliar lebih.

‘’Usulan bantuan masjid tahun anggaran 2021 terserap Rp 4 miliar lebih dari Rp 5,5 miliar yang disediakan dalam APBD TA 2021. Atau dari 43 usulan hanya 31 usulan yang terealisasi dan ini bukan pemerintah yang tidak mau merealisasikan. Namun karena memang ada persyaratan yang belum terpenuhi, serta ada yang juga yang menarik proposal mereka,’’ sampai Herwin.

Untuk TA 2022, sambung Herwin, mereka tetap mengusulkan anggaran untuk bantuan hibah masjid dan musala tersebut. Meskipun angkanya menurun menjadi sebesar Rp 3 miliar. Sedangkan untuk usulan atau proposal yang sudah masuk mencapai 50 masjid dan musala. Namun usulan proposal tetap akan dilakukan verfikasi terlebih dahulu untuk memastikan sudah memenuhi persyaratan atau belum.

‘’Tahun ini kita usulkan anggarannya Rp 3 miliar karena disesuaikan dengan kondisi anggaran. Untuk pengajuan proposal tahun ini, kita tetap juga lakukan verifikasi. Serta setelah realisasi bantuan, dilakukan monitoring untuk memastikan bantuan sudah sesuai dengan pengajuan proposal atau tidak,’’ demikian Herwin.(dtk)