Honorer Satpol PP Akan Direkrut Ulang

SELUMA, rakyatbengkulu.com - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Seluma akan melaksanakan perekrutan honorer baru dengan status sebagai pegawai kontrak.

BACA JUGA:  Kontrak Kerja Ribuan Honorer Masih Digodok Dari jumlah total tenaga honorer Satpol PP tahun 2021 sebanyak 250 orang, hanya 100 orang yang masih diperkerjakan.

Namun semua akan mengikuti tes secara tertulis.

Kasat Pol PP Kabupaten Seluma, Hadi Sanjaya, SH mengatakan, pihaknya saat ini tengah mempersiapkan perekrutan atau tes ulang secara tertulis sebagai honorer tenaga kontrak anggota Satpol PP.

“Minggu depan kita sudah menerima berkas pendaftaran, pengumpulan berkas langsung dilaksanakan di kantor Satpol-PP Seluma,” ujarnya.

Untuk jadwal seleksi masih akan menunggu petunjuk dari BKPSDM, karena untuk materi tes yang akan dilaksanakan nantinya akan disiapkan langsung oleh BKPSDM Seluma.

BACA JUGA:  Tindaklanjuti Penolakan Usulan Calon Sekwan “Jadwalnya masih akan menunggu, yang jelas saat ini bagi yang ingin mengikuti tes kembali agar dapat mengumpulkan persyaratan,” terangnya.

Hadi menjelaskan berdasarkan anggaran untuk honorer Satpol PP sangat banyak terjadi pengurangan.

Untuk itu, kemungkinan hampir setengah personel Satpol PP yang berstatus honorer terancam dirumahkan.

“Ini kita laporkan dulu ke pimpinan kemudian akan dilaksanakan seleksi ulang,” jelasnya.

Anggaran Turun

Sebelumnya anggaran di Satpol PP tahun sebesar Rp 3 miliar termasuk gaji honorer, klinik servis ATK dan lainnya.

Tetapi tahun 2022 ini hanya Rp 1,5 miliar.

Jika berdasarkan estimasi anggaran yang berkurang tersebut, hampir 100 orang lebih tidak bisa diperpanjang tahun ini.

“Karena anggaran Rp 1,5 miliar sudah termasuk sopir, cleaning service dan lainnya. Salah satu solusi jika dipertahan semua, maka gajinya Rp 500 ribu per bulan,” ungkap Hadi.

Lanjutnya, jika ingin diperkerjakan semua maka salah satu solusi gaji berkurang dari Rp 1 juta menjadi Rp 500 ribu per bulan.

BACA JUGA:  Emas Rp 800 Ribu/Gram

“Kita akan berkoordinasi dengan pimpinan dulu, dan salah satu solusi gaji Rp 500 ribu bagi yang mau jika ingin diterima semua,” bebernya. (juu) 

Simak Video Berita