Sudah Kelewatan, Sertifikat Dicuri lalu Digadaikan Anak, Laporan Ditindaklanjuti

BENGKULU, rakyatbengkulu.com - Kepolisian Daerah (Polda) Bengkulu menindaklanjuti laporan dugaan pencurian dalam keluarga, yang sebelumnya dilaporkan  RA (58) warga Kelurahan Pagar Dewa Kecamatan Selebar Kota Bengkulu. BACA JUGA:  Sertifikat Kontrakan Digadaikan Anak, Bapak Lapor Polisi RA sebelumnya melaporkan anak kandungnya berinisial GM, lantaran diduga telah malakukan pencurian sertifikat kontrakan miliknya. Sertifikat lalu digadaikan sang anak sebagai jaminan pinjaman, di salah satu bank. Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Bengkulu, Kombes Pol Teddy Suhendyawan Syarif mengatakan RA sebelumnya pernah terlibat saling lapor di Mapolres Bengkulu. Bahkan dari laporan tersebut, sang anak sempat ditahan namun dibebaskan karena mendapatkan penangguhan dari pihak keluarga. "Kita proses, sebelumnya memang saling lapor di Polres. Anaknya pernah ditahan, namun karena masih dalam keluarga anaknya kemudian ditangguhkan," sampainya. Namun kali ini, RA kembali melayangkan laporan ke Mapolda Bengkulu atas dugaan pencurian dokumen sertifikat miliknya. Atas laporan ini, pihaknya akan melakukan tindak lanjut tanpa mengarahkan ke mediasi. Namun, melakukan penyelidikan hukum yang berlaku. BACA JUGA:  Padam Listrik di Manna dan Bintuhan PLN Bantu Air Bersih dan Pos Charger HP "Yang namanya laporan ya tetap kita tindaklanjuti. Tanpa melihat tendensi keluarga kita tidak mengarahkan ke mediasi, yang jelas kita lakukan sesuai prosedur," katanya. Diketahui RA sebelumnya, melaporkan anak kandungnya berinisial GM atas dugaan pencurian dalam keluarga. GM telah menggadaikan sertifikat kontrakan milik RA sebagai jaminan pinjaman di salah satu bank. Padahal sebelumnya, sertifikat tersebut telah digadaikan oleh RA kepada bank lain tanpa sepengetahuan RA. Akibatnya RA mengalami kerugian dan melaporkan kejadian ke pihak kepolisian. (tok) Simak Video Berita