MUKOMUKO, rakyatbengkulu.com - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mukomuko, Epi Mardiani, S.Pd memastikan kegiataan pengadaan pakaian atau seragam siswa, tetap dilaksanakan tahun ini.
Pagu anggaran yang tersedia untuk seragam gratis, mencapai Rp 2,4 miliar. BACA JUGA; Rp 11 Miliar untuk Seragam Gratis SD dan SMP "Dananya bukan dari dana alokasi khusus (DAK). Tapi murni bersumber dari dana alokasi umum (DAU) Kabupaten Mukomuko tahun anggaran 2022," ujar Epi. Disebutnya, untuk tahun ini, seragam sekolah hanya untuk siswa baru yang duduk di bangku SD Negeri dan SMP Negeri. Total jumlah seragam yang diadakan sebanyak 5.870 paket. Peruntukan awal, sebanyak 3.432 paket bagi siswa SDN dan 2.438 paket untuk siswa SMP. “Pengadaannya ini paket. Seperti apa dapatnya, ini masih belum diputuskan. Tim sedang melakukan survei harga dan lainnya. Sehingga jelas nantinya, dengan anggaran yang ada, dalam satu paket itu apa saja yang didapat siswa,” jelasnya. Untuk pagu dana, untuk siswa SDN lebih banyak dibandingkan siswa SMPN. Pembagiannya, Rp 1,4 miliar untuk SDN dan Rp 1 miliar untuk SMP. Kendati untuk siswa SDN dan SMPN, pengadaannya dilaksanakan oleh Dinas Dikbud Mukomuko. “Jadi pengadaan seragam ini tidak kita serahkan ke sekolah. Tapi langsung ditangani oleh Dinas (Dikbud, red). Mudah-mudahan survei cepat selesai. Untuk kemudian kita evaluasi, bagaimana sebaiknya. Baru kemudian kita finalkan paket seragamnya,” jelasnya lagi. Mengenai pengadaan, Epi memastikan pihaknya tidak bisa langsung memberdayakan penjahit di Kabupaten Mukomuko. Pasalnya, salah satu syarat untuk pengadaan tersebut, harus melibatkan perusahaan konveksi. BACA JUGA: Fakta Sidang Korupsi Seragam Linmas, Pengadaan Dulu Baru SK Bupati Mengenai penunjukan rekanan, Epi menyebut masih belum diputuskan.Rp 2,4 M Buat Seragam Gratis, Penjahit Lokal Gigit Jari
Sabtu 12-02-2022,06:34 WIB
Editor : redaksi rb
Kategori :