Door! Begal Motor Guru Ditangkap, Dibawa dengan Kursi Roda
Selasa 01-03-2022,15:26 WIB
Reporter : redaksi rb
Editor : redaksi rb
CURUP, rakyatbengkulu.com - Polsek Padang Ulak Tanding (PUT) berhasil membekuk pelaku perampasan motor milik guru di Desa Apur Kecamatan Sindang Beliti Ulu Kabupaten Rejang Lebong (RL).
Pelaku betinisial An alias Do (19) warga Desa Apur diamankan saat sedang main kartu, di lokasi hajatan warga Deda Apur Senin (28/2) malam.
Saat dilakukan penangkapan, An melawan petugas dan mencoba melarikan diri.
Namun polisi lebih sigap dan berhasil melumpuhkan An dengan timah panas.
Karena kondisi tak memungkinkan untuk berjalan sendiri, pelaku terpaksa dibawa menggunakan kursi roda ke Polres Rejang Lebong.
BACA JUGA: Tiga Guru SD Dibegal Saat Pulang Ngajar
''Pelaku perampasan motor guru di Desa Apur. Alhamdulillah berhasil ditangkap. Barang bukti motor hasil curian juga berhasil diamankan.
Saat ini Polsek PUT masih melakukan pengembangan lebih lanjut,'' ucap Kapolres RL AKBP Tonny Kurniawan, S.IK didampingi Kasat reskrim AKP. Samson Sosa Hutapea, S.IK, Kasi Humas AKP Syahyar, SH dan kapolsek PUT IPTU Tomi Sahri, SH, MH saat release, Selasa (1/3) siang.
Sebelumnya, aksi pembegalan tiga orang guru terungkap usai para korban meminta perlindungan sekaligus melaporkan apa yang dialami kepada PGRI.
Aksi begal dialami usai para guru yang mengabdikan diri di Desa Apur Kecamatan Sindang Beliti Ulu (SBU) pada, Kamis (24/2) lalu.
Adapun para korban, Endang Purwanti, S.Pd.I guru SDN 65 RL. Chintia Darsita Junita, S.Pd.I guru SDN 55 RL dan Dora Erviana, S.Pd.I guru SDN 115 RL.
BACA JUGA: Bekuk Tiga Tersangka Curas
Usai Ngajar
Diketahui, berdasarkan penuturan korban, aksi pembegalan terjadi saat korban berada di salah satu turunan Desa Apur.
Dari semak - semak keluar pria dengan menenteng kayu balok menghentikan ketiga korban yang beriringan.
Rekan korban yang motornya diambil, sempat melempari pelaku dengan batu.
Namun karena ada warga lewat, pelaku langsung kabur membawa motor ke arah pemukiman Desa Apur.
Pascakejadian, para korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke pemerintah desa sekaligus melapor ke Polsek Padang Ulak Tanding (PUT). (dtk)
Simak Video Berita
Tags :
Kategori :