Jalan Berlobang di Tengah Kota Kian Menganga

  BENGKULU, rakyatbengkulu.com – Salah satu titik Jalan Bhayangkara Kelurahan Sidomulyo tepatnya di persimpangan Hibrida menuju RSMY, kondisinya rusak parah. Sudah lebih lima bulan ini, jalan berlubang berukuran cukup besar itu terbengkalai. Padahal hal itu sangat berbahaya pagi pengendara, terutama roda dua.

Belum diketahui, siapa pemilik kewenangan jalan tersebut. Sebelumnya Dinas PUPR Provinsi Bengkulu pernah melakukan rehab Jalan Hibrida namun tidak termasuk jalan yang berlubang di Jalan Bhayangkara itu. Plt Kepala Dinas PUPR Provinsi Bengkulu, Tejo Suroso, ST ketika dikonfirmasi kemarin mengatakan, untuk Jalan Hibrida memang merupakan kewenangan pihaknya.

Sementara kerusakan jalan di simpang Hibrida menuju RSMY itu bukan merupakan kewenangan Dinas PUPR Provinsi. Menurutnya, Jalan Bhayangkara merupakan kewenangan Dinas PUPR Kota Bengkulu. “Itu informasi dari tim Bina Marga Provinsi, jalan yang berlubang itu kewenangannya kota bukan provinsi,” demikian Tejo.

BACA JUGA:  Semakin Banyak Jalan Berlubang di Kota Bengkulu Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kota Bengkulu, Noprisman belum bisa dikonfirmasi. Beberapa kali dihubungi nomor telepon selulernya, tidak diangkat. Begitupun dengan pesan yang dikirim melalui nomor WhatsApp (WA), terkirim namun tidak dibaca.

Terpisah beberapa pengendara yang ditemui RB saat menunggu traffict light menyala hijau, sangat mengeluhkan kondisi jalan berlubang itu. Salah satu keluhan itu disampaikan Wira (25). Menurutnya sudah hampir satu tahun jalan rusak di dekat traffict light itu tidak diperbaiki. “Kurang lebih satu tahun seingat saya, sampai saat ini ya liat sendiri belum di perbaiki juga,” ujarnya.

 

Membahayakan

Dilanjutkannya, lubang ini lumayan membahayakan juga untuk pengendara yang melintas apalagi saat hujan turun lubang tersebut akan tertutup dengan air sehingga tidak terlihat. “Kalau orang enggak tahu bahaya, bagi yang sudah tahu mungkin dia akan hati-hati melintas,” sambungnya.

BACA JUGA:  Begini Kondisi Jalan Provinsi di Ngalam Seluma Pengendara motor lainnya, Hari (30) juga mengeluhkan hal yang sama. Menurutnya, besarnya lubang di jalan itu sangat mengancam keselamatan pengendara. “Bila hujan dan malam, dipastikan lubang itu tidak akan terlihat oleh para pengendara,” tuturnya. (cw2)

Simak Video Berita