Lolos SNMPTN Tak Bisa Daftar UTBK-SBMPTN

JAKARTA, rakyatbengkulu.com – Pendaftaran Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK-SBMPTN) tahun 2022 dimulai besok (23/3). Ada sejumlah catatan bagi peserta sebelum mendaftar.

Catatan ini dikhususkan bagi calon pendaftar yang sebelumnya telah mengikuti Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri ( SNMPTN) 2022. Mereka diminta tidak langsung mendaftar UTBK-SBMPTN esok. Namun, sedikit menunggu hingga hasil SNMPTN diumumkan pada 29 Maret 2022 mendatang. Pasalnya, mereka yang lolos SNMPTN tidak bisa mendaftar UTBK-SBMPTN.

”Ya betul tidak bisa daftar,” ujar Direktur Eksekutif Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Prof. Budi Prasetyo dikonfirmasi (21/3). Para peserta yang tak lolos SNMPTN pun tidak perlu khawatir ketinggalan masa pendaftaran UTBK-SBMPTN. Karena masa pendaftaran bakal dibuka cukup lama. Yakni, hingga 15 April 2022.

BACA JUGA:  Ini Cara Membuat Akun di Portal LTMPT Dalam pendaftaran UTBK-SBMPTN nanti, Budi mengingatkan, bahwa yang bisa mendaftar hanya mereka yang memiliki akun LTMPT. Sebab, pendaftaran dilakukan melalui https://portal.ltmpt.ac.id.

Nantinya, setelah masuk dalam portal tersebut, perserta diarahkan untuk memilih menu verifikasi dan validasi. Pada menu ini peserta diminta mengisi biodata, mengunggah pas foto berwarna terbaru, dan verifikasi biodata. Setelah itu, peserta bisa memilih menu pendaftaran UTBK-SBMPTN. Pada tahapan ini, pendaftar harus melengkapi biodata kembali, memilih program studi, mengunggah portofolio, hingga memilih pusat UTBK PTN.

Terkait lokasi, Budi menghimbau agar peserta mengikuti UTBK di pusat UTBK dekat domisili, mengingat saat ini masih dalam kondisi pandemi Covid-19. Misalnya, peserta mendaftar di Universitas Gadjah Mada (UGM) namun domisilinya di Surabaya. Maka, dia disarankan memilih pusat UTBK di daerah Surabaya. ”Kami LTMPT masih akan menerapkan prokes Covid-19 pada pelaksanaan UTBK,” tegasnya.

BACA JUGA:  KUR Goes to Campus, Munculkan Entrepreneur Muda Kalangan Mahasiswa Setelahnya, pendaftar akan mendapatkan slip pembayaran yang harus dibayar paling lambat 2x24 jam melalui bank Mitra (Bank Mandiri, BNI, BTN, dan BRI).

Dua gelombang

Untuk peserta yang memilih kelompok ujian Saintek dan Soshum, dikenakan biaya Rp 200 ribu. Sedangkan kelompok ujian campuran sebesar Rp 300 ribu.

Usai proses pembayaran rampung, peserta bisa mencetak kartu melalui portal LTMPT kembali. Tanggal dan lokasi UTBK-SBMPTN nanti akan tertera di kartu tersebut. Pelaksanaan UTBK sendiri dilaksanakan dalam dua gelombang. Gelombang I diselenggarakan pada 17-23 Mei 2022. Sementara, gelombang II pada 28 Mei-3 Mei 2022. Untuk pengumuman hasil seleksi dijadwalkan pada 23 Juni 2022. (mia)