Tim Verifikasi Ngaku Tak Pernah Meminta
BENTENG – Kabar adanya punggutan liar (pungli) yang dilakukan oleh oknum camat dan tim verifikasi kecamatan, Inspektorat Daerah masih akan koordinasi ke Sekda Benteng. Sebagaimana dikemukakan Inspektur Ipda Benteng, Lily Trianti, S.Sos. Diakuinya sudah mendengar adanya dugaan pungli tersebut. “Kami koordinasikan dulu ke sekda, apa arahan serta petunjuknya. Kalau memang diperintahkan memanggil dan meminta keterangan oknum camat, maka kami akan bentuk tim. Jadi apa keputusan dari pimpinan nanti akan kami beritahu media,’’ ujar Lili. BACA JUGA: Oknum di Kecamatan Disebut Lakukan Pungli Sementara itu, sekretaris kecamatan yang juga sekretaris tim verifikasi APBDes Pagar Jati, Soni Harjo, S.Sos menjelaskan, beberapa waktu lalu ada forum desa Kecamatan Pagar Jati melakukan rapat perihal mereka ingin memberikan uang terima kasih. Mendengarkan rencana tersebut ia langsung menyampaikan penolakan. “Dalam forum rapat telah kami sampaikan tidak perlu ada uang terima kasih untuk tim verifikasi. Karena, verifikasi APBDes semua desa merupakan tanggung jawab kami sebagai tim verifikasi. Jadi saat itu saya meminta pembahasan rencana pemberian uang ditutup saja,’’ bebernya. Lanjut Soni, ada kemungkinan di luar sepengetahuan pihaknya, forum kades melakukan pembicaraan perihal akan pemberian uang tersebut. Dan dipastikannya bahwa forum Kades tidak pernah memberitahu tim verifikasi akan memberikan uang Rp 500 ribu sebagai uang rasa terima kasih setelah melakukan verifikasi APBDes. BACA JUGA: Di Sini, 4 Kecamatan Tolak Migor Curah “Kami juga tidak pernah meminta uang apapun kepada Kades. Kalau pun Kades memberikan kepada kami, maka akan kami tolak. Kami bukannya munafik tetapi kami memikirkan risiko yang akan kami terima apabila menerima uang,’’ pungkasnya.Dugaan Pungli Camat, Inspektorat ke Sekda
Jumat 08-04-2022,10:47 WIB
Editor : redaksi rb
Kategori :