Stok Melimpah di Pedagang Eceran
KAUR, rakyatbengkulu.com – Sejak naiknya harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax, membuat BBM jenis Pertalite langka di banyak SPBU termasuk di Kabupaten Kaur. Pantauan RB di salah satu SPBU di Kecamatan Kaur Selatan (19/4), dari pagi hingga sore tidak Pertalite. Hanya tersedia Pertamax. Hal ini sudah berlangsung sejak dua minggu terakhir. BACA JUGA: Penjualan Pertamax di Pertashop “Terjun Bebas” Namun, anehnya berbeda dengan pedagang BBM eceran di sejumlah warung. Mereka memiliki stok Pertalite yang berlimpah untuk dijual eceren. Jika Pertalite di SPBU seharga Rp 7.650 per liter, untuk eceran di warung-warung dijual Rp 10 ribu - 13 ribu per liter. Salah seorang pedagang yang menjual Pertalite, mengaku bisa mendapatkan Pertalite dengan memanfaatkan petugas yang bekerja di SPBU, dengan membayar uang rokok. Uang yang diberikan pun sukarela, atau tidak ditentukan nominalnya. “Kami dapat Pertalite ini dari SPBU sinilah (Kaur Selatan), kapan minyaknya masuk, langsung kami titip jerigen. Bukan hanya kami, banyak yang melakukan hal yang sama. Sudah jadi rahasia umum ini,” katanya kepada RB yang tidak mau namanya ditulis. Dikonfirmasi, pemilik SPBU Kecamatan Kaur Selatan, Herdian Sapta Nugraha, SH menjelaskan kekosongan BBM jenis Pertalite terjadi beberapa hari ini yang disebabkan antrenya permintaan pembelian di Pertamina Bengkulu. Hal itu terjadi setelah kenaikan harga Pertamax, sehingga membuat permintaan Pertalite saat ini sangat tinggi. BACA JUGA: Pemilik Warung dan Mobil Hancur Menanti Ganti Rugi, 2 Korban Luka Parah Masih Dirawat Menurutnya, dalam satu minggu SPBU ini mendapat pasokan 48 ton BBM.Pertalite Kosong di SPBU
Rabu 20-04-2022,09:52 WIB
Editor : redaksi rb
Kategori :