2.231 Personel Pengamanan Gabungan Idul Fitri Disiagakan

  BENGKULU, rakyatbengkulu.com - Sebanyak 2.231 personel pengamanan gabungan Idul Fitri 1443 H disiagakan.

Kepolisian Daerah (Polda) Bengkulu bersama instansi terkait akan menggelar Operasi Ketupat Nala Tahun 2022.

Kegiatan ini akan dilaksanakan selama 12 hari dimulai 28 April hingga 9 Mei 2022.

Sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat Nala 2022 dalam rangka pengamanan hari raya Idul Fitri 1443 H dilaksanakan apel gelar pasukan Operasi Ketupat Nala 2022 bertempat di lapangan Rekonfu Mapolda Bengkulu, Jumat (22/4).

BACA JUGA:  Tol Seksi I Bengkulu-Benteng Akan Dibuka Selama Arus Mudik Apel ini dipimpin langsung oleh Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah.

"Gelar Apel Operasi Ketupat Nala 2022 ini bentuk sinergitas dari TNI-Polri dengan semua pihak petinggi di daerah.

Untuk menjamin agar perayaan hari raya Idul Fitri 1443 H ini betul-betul berjalan dengan baik dan lancar.

Kemudian tidak terjadi ledakan atau munculnya wabah Covid-19," sampai Rohidin.

Gelar apel pasukan Operasi Ketupat Nala 2022 tersebut diikuti berbagai instansi terkait yang ada di Provinsi Bengkulu.

Ada sebanyak 2.231 personel pengamanan gabungan yang terlibat dalam operasi ini.

Terdiri dari 1.171 personel Polri, 159 personel TNI, serta 901 personel yang berasal dari instansi terkait seperti Satpol-PP, Dishub.

Dinkes, Damkar, Basarnas, Pramuka dan instansi lainnya yang tersebar di 21 pos pengamanan dan 14 pos pelayanan di Provinsi Bengkulu.

Sementara itu Kapolda Bengkulu, Irjen Pol Agung Wicaksono menekankan kepada personel yang menjalankan tugas pada Operasi Ketupat Nala 2022 untuk lebih fokus dalam melaksanakan tugas.

"Kita tekankan dan harapkan untuk anggota yang bertugas agar tetap fokus dengan tugasnya.

Jangan lalai, jangan abai dan jangan bermain-main. Terutama tetap jaga kesehatan, terkhususnya dari Covid-19 karena sebenarnya Covid-19 ini masih ada," ingatnya.

Untuk sasaran Operasi Ketupat Nala 2022 sendiri yakni kelancaran lalu lintas dan keselamatan yang lebih baik.

BACA JUGA:  Jelang Lebaran, Motor Seken Mulai Dicari Menurunnya angka fatalitas korban kecelakaan dan memutus rantai penyebaran Covid-19 serta pengetatan protokol kesehatan.

Sementara untuk fokus pengamanan dilakukan pada 300 objek di seluruh Provinsi Bengkulu baik masjid, tempat wisata, pusat perbelanjaan, terminal, Bandara, pelabuhan hingga stasiun. (tok)

Simak Video Berita