AIR NIPIS, rakyatbengkulu.com - Pascaputusnya jembatan gantung Air Nipis di Desa Penandingan dan Suka Bandung Kecamatan Air Nipis, membuat akses beberapa desa terganggu.
Pantauan RB, di sekitar jembatan warga tampak menjalankan ritual sebagai bentuk tolak bala atas insiden putusnya jembatan yang memakan 2 korban jiwa. Pemkab Bengkulu Selatan (BS) melalui Dinas PUPR sendiri menyampaikan, segera memperbaiki jembatan melalui dana rutin Rp 90 juta. BACA JUGA: Maksimal, Jembatan Gantung Hanya untuk Pikap, Usulan Perbaikan Tak Direspon Plt Kepala Dinas PUPR Kabupaten BS Teddy Setiawan saat ditemui mengatakan, pihaknya langsung melakukan perbaikan usai kejadian jembatan putus akibat dilalui minibus Canter nopol BJ 7845 FU berisi sepuluh orang tersebut. Seperti diketahui, minibus tujuan Desa Penandingan dari Provinsi Jambi. Perbaikan ini jelas Teddy semaksimal mungkin dilakukan, ditargetkan sebelum lebaran jembatan sudah bisa dilintasi kendaraan bermotor atau mobil kecil. Agar kejadian sama tidak terulang, PUPR akan memasang papan peringatan dan palang pembatas agar tidak dilewati kendaraan melebihi kapasitas. "Perbaiki melalui dana pemeliharaan. Masyarakat jangan paksa melintas kalau jembatan sudah rusak. Sekarang kita pasang pasang lebih besar agar tidak dirusak," kata Teddy Maksimal kendaraan yang boleh melintas setelah jembatan diperbaiki, disebutkan Teddy adalah 1 sampai 1,5 ton. Atau mobil kecil sejenis pikap tanpa muatan, boleh melintas. BACA JUGA: Cek Daftar Korban Meninggal Jembatan Gantung Air Nipis Putus di Sini Sedangkan untuk rencana permanen, diungkapkan Kabid Bina Marga ini sudah ada ide dari pemerintah daerah. "Kita susun dulu perencanaan, harus tahu dulu dana yang dibutuhkan bisa dari DAU atau DAK. Tapi DAK agak panjang prosesnya," ujar Teddy.Jembatan Gantung Air Nipis Baru Diperbaiki
Sabtu 23-04-2022,05:59 WIB
Editor : redaksi rb
Kategori :