BENGKULU, RAKYATBENGKULU.DISWAY.ID - Hingga pukul 12.00 WIB Jumat, 01 Juli 2022 PLN masih fokus mempercepat pemulihan suplai listrik terdampak bencana banjir di beberapa wilayah Unit Layanan Pelanggan (ULP) Nusa Indah, Curup, Argamakmur, Manna, Tais dan Kepahiang. Dari 24.680 pelanggan terdampak pemadaman, 23.922 atau sekitar 97 persen diantaranya sudah kembali normal. Sedangkan 189 gardu listrik yang sebelumnya ikut mengalami pemadaman, 181 diantaranya telah beroperasi. Saat ini kurang lebih 60 petugas pelayanan tehnik dan mitra terus berupaya melakukan perbaikan konstruksi yang terdampak bencana. Setelah sebelumnya 5 batang tiang beton patah, 27 gawang JTM putus dengan akses longsor di 10 titik lokasi. BACA JUGA: Gerak Cepat PLN, Upayakan Pemulihan Pascabanjir Untuk lokasi yang terdampak banjir, petugas PLN memadamkan pasokan aliran listrik dilokasi tersebut dengan memperhatikan aspek keselamatan untuk warga sekitar. Banjir dan tanah longsor yang melanda beberapa kabupaten di Propinsi Bengkulu terjadi pada Kamis 30 Juni 2022 pukul 03.15 WIB setelah sebelumnya Bengkulu diguyur hujan deras diiringi badai pada tanggal Rabu, 29 Juni 2022. BACA JUGA: Banjir di Kota Bengkulu Meluas, Lansia dan Anak-anak Dievakuasi Melalui rilisnya, Manager PLN UP3 Bengkulu Hendra Irawan menyebutkan bahwa tim PLN masih berupaya melakukan perbaikan konstruksi seperti tiang dan JTM yang putus akibat tanah longsor. “Hingga pukul 12.00 siang ini 97 Persen pelanggan yang terdampak telah dilakukan penormalan dan sudah menyala. Kami terus berusaha agar hari ini 100% pelanggan sudah bisa menikmati listrik. Semoga air segera surut dan kita bisa segera menormalkan pasokan jaringan kita,” jelasnya. (rls)