BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Aki merupakan sumber energi listrik dan juga sebagai tempat menyimpan energi listrik dinamis. Ada dua jenis aki yang sering dipakai seperti aki kering dan aki basah.
Aki adalah salah satu komponen penyuplai sistem kelistrikan di sepeda motor, tanpa aki maka kelistrikan di sepeda motor akan sangat terpengaruh.
Seperti lampu redup dan tidak bisa menggunakan electric starter, oleh karena itu pemilik sepeda motor harus merawat aki supaya pemakaian aki ini lebih panjang.
1. Memperhatikan Penggunaan Aksesoris Pada Sepeda Motor
Diketahui penggunaan aksesoris yang memerlukan daya listrik akan mempengaruhi daya tahan dari aki sepeda motor.
BACA JUGA:Yamaha XSR 155: Motor Retro Klasik yang Masih Terjangkau
Aksesoris dengan kebutuhan daya listrik yang besar dan berlebihan bisa menyebabkan sistem kelistrikan di sepeda motor tidak stabil dan bisa membuat aki menjadi tekor.
2. Memastikan Kunci Kontak dalam Kondisi Off
Pada saat berhenti atau memarkirkan sepeda motor, harus dipastikan kunci kontak dalam posisi off, karena posisi saklar yang tidak pada posisi off atau lock bisa membuat kelistrikan terus berjalan.
Kalau kondisi seperti ini dibiarkan dalam waktu yang lama akan membuat aki cepat tekor.
BACA JUGA:Dibandrol Rp21 Jutaan, Motor Retro Honda Super Cub 110 CC Mulai Unjuk Gigi, Cek Spesifikasinya
3. Mengecek Kondisi Terminal Aki Secara Berkala
Secara rutin memeriksa kondisi aki dan pastikan bagian sambungan terminal dalam kondisi yang kencang.
Periksa jangan sampai ada kebocoran cairan aki karena cairan aki berpotensi menjadi ancaman keselamatan, karena sifat cairan asam sulfat (H2SO4) yang bisa mengikis logam atau korosi dan juga mudah terbakar.
Karena ada kelonggaran di bagian sambungan aki maka akan menyebabkan timbulnya kerak putih yang bisa menghambat proses aliran listrik menuju aki.