BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Kebanyakan orang pasti memiliki utang, entah itu sedikit atau pun banyak. Pastinya utang harus segera dilunasi, dan menurut agama Islam utang adalah hal wajib yang harus dilunasi.
Akan tetapi dalam menagih utang ini merupakan hal yang rumit, dikarenakan dalam menagih utang kita juga harus menjaga hubungan baik dengan pihak yang berutang tersebut tanpa membuat mereka merasa tersinggung.
Terdapat beberapa cara dalam menagih utang tanpa harus mengganggu hubungan pemberi utang dengan yang berutang yang dirangkum dari berbagai sumber antara lain:
BACA JUGA:Jangan Berutang Untuk Gaya Hidup, Harus Punya Usaha Sampingan, Kemiskinan Bisa Dihindari
1. Mengusulkan pembayaran secara terjadwal
Kerap kali seseorang yang berutang kesulitan dalam mengelola keuangannya. Maka di sini pemberi utang bisa memberikan saran pembayaran dilakukan secara bersamaan dan dijadwalkan secara teratur.
Hal ini memberikan kesempatan bagi yang berutang untuk merencanakan keuangannya dan membayarnya secara konsisten.
BACA JUGA:Benarkah Utang Pinjaman Online Bisa Hangus dalam Waktu 90 Hari?
2. Berbicara dengan santun
Pada saat mulai menagih utang, maka berbicaralah dengan cara yang santun dan penuh hormat.
Jangan mengeluarkan perasaan marah, melakukan pendekatan dengan pihak yang berhutang dengan pembawaan yang ramah dan bersahabat.
Hal ini akan membantu pihak berutang menjadi lebih nyaman dan bersedia untuk membayar utangnya.
BACA JUGA:Mudah Terlilit Utang, 3 Pemilik Weton Ini Sebaiknya Jangan Mengajukan Pinjaman Online
3. Memberikan pilihan membayar
Di sini pihak pemberi utang bisa memberikan pilihan ke pihak yang berutang, seperti misalnya memberikan pilihan membayar sejumlah tertentu dalam satu kali pembayaran ataupun membayar dalam berapa kali cicilan.