BACA JUGA:Begini Ramalan Jayabaya Tahun 2024, Mengenai Alam Hingga Presiden Yang Memimpin Indonesia
9. Mobil, Pesawat, Kereta Api dan Pasar Hilang
Ramalan Jayabaya selanjutnya tertulis, mbesuk yen ana kereta mlaku tanpa jaran, tanah Jawa kalungan wesi, prahu mlaku ing duwur awang-awang, kali ilang kedunge pasar ilang kumandange.
Iku tanda yen tekane jaman Joyoboyo wis cedak.
Adapun Kalimat tersebut kalau diartikan, kalau sudah ada kereta berjalan tanpa kuda, tanah Jawa berkalung besi atau rel kereta api, perahu di angkasa pesawat, sungai kehilangan sumber airnya dan pasar hilang keramaiannya, hal ini tandanya zaman Jayabaya sudah dekat.
Hal ini kalau ditafsirkan terciptanya mobil, kereta api dan pesawat yang bersamaan dengan sepinya pasar tradisional.
Yang pada saat ini bersamaan dengan semakin menjamurnya bisnis retail dan e-commerce yang telah tidak lagi adanya proses tawar-menawar antara si pembeli dan si penjual.
BACA JUGA:Ramalkan Terjadinya Kiamat! Ini Deretan Ramalan Baba Vanga di Tahun 2024
10. Mencari Pesugihan
Berdasarkan kitab Jayabaya tertulis, akeh wong nyambut gawe apik-apik pada krasa isin, luwih utama ngapusi. Wegah nyambut gawe kepengen kepenak, ngumbar nafsu angkara murka, nggedekake duraka.
Artinya, banyak orang yang bekerja baik-baik tetapi malu, lebih utama menipu. Banyak yang malas bekerja tetapi ingin kaya dengan mencari pesugihan, mengumbar hawa nafsu angkara murka, dan memperbesar perbuatan durhaka.
Adapun hal ini maknanya sebagai semakin banyak orang yang malah malu meski bekerja secara halal tetapi tidak malu dan lebih banyak yang menipu.
Kemudian, malas untuk bekerja tetapi ingin kaya melalui jalan pintas melalui praktik pesugihan atau cara-cara yang dilarang agama.
Nah itulah tadi ramalan Jayabaya yang diyakini telah terjadi.