Secara resmi, aksesori merujuk pada item-mode yang digunakan untuk memberikan sentuhan tambahan pada pakaian yang dikenakan.
Banyak individu mengakui daya tarik aksesori sebagai pemanis penampilan dan sebagai sarana ekspresi identitas atau kepribadian.
Aksesori hadir dalam berbagai bentuk, ukuran, warna, dan cara penggunaan, menciptakan variasi yang tak terbatas.
Istilah "aksesori" mulai mendapatkan popularitasnya seiring berjalannya abad ke-20.
BACA JUGA:Ide Outfit untuk Cowok Pendek: Tips Fashion Agar Tidak Kelihatan Pendek
2. Loafers
Jenis sepatu yang dikenal dengan desain slip-on tanpa tali atau pengikat tambahan. Mereka cenderung memiliki bagian atas yang nyaman dan terbuat dari berbagai bahan, seperti kulit, suede, atau bahan sintetis.
Karakteristik utama loafers adalah kesederhanaan desainnya, yang membuatnya cocok untuk berbagai acara.
Loafers biasanya tidak memiliki resleting atau gesper, memudahkan pemakai untuk mengenakannya tanpa harus repot dengan pengikat tambahan.
BACA JUGA:Fashion Trendi Ala Korea Jadi Kiblat Anak Muda, Mengikuti Fashion Kpop Idol dan Aktor Drama
Desain tanpa tali ini memberikan sentuhan santai pada sepatu, namun mereka tetap dapat digunakan dalam konteks formal tergantung pada bahan dan detailnya.
Selain itu, loafers seringkali memiliki sol yang nyaman, menjadikannya pilihan yang populer untuk keseharian atau penggunaan yang lebih santai.
Mereka dapat dipadukan dengan celana panjang formal, celana pendek kasual, atau bahkan rok, memberikan fleksibilitas gaya yang tinggi.
Loafers telah menjadi bagian penting dalam dunia fashion sejak pertama kali diperkenalkan pada awal abad ke-20.
Mereka tidak hanya diakui karena kenyamanan dan kemudahan penggunaannya, tetapi juga karena kemampuannya untuk menambahkan sentuhan gaya yang chic dan bersantai pada penampilan sehari-hari.