Buka Akses Permodalan, BRI Angkat Potensi Perempuan Lewat Holding Ultra Mikro di WEF 2024

Senin 22-01-2024,19:27 WIB
Reporter : Heri Aprizal
Editor : Heri Aprizal

DAVOS, RAKYATBENGKULU.COM - Akses permodalan merupakan salah satu aspek penting untuk mengembangkan usaha agar naik kelas.

Tak terkecuali bagi para perempuan, di mana peran mereka sangat besar di bidang ekonomi.

Melalui sinergi Holding Ultra Mikro (UMi), yang terdiri dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI sebagai induk, serta Pegadaian, dan Permodalan Nasional Madani (PNM), upaya untuk mengangat pemberdayaan perempuan pun terus dilakukan.

Mengingat UMKM atau pun kelompok industri kecil di Indonesia, banyak dikelola oleh perempuan, seperti produk makanan, pakaian jadi, tekstil, kayu dan barang dari kayu, serta barang anyaman dan rotan.

BACA JUGA:Mengenal Desa Bansari, Pemenang Desa BRILian 2023 Berkat Keindahan Alam dan Inovasi Pertanian Modern

Tercatat, partisipasi perempuan dalam UMKM pun mencapai sekitar 60%, merupakan jumlah yang signifikan.

Dalam hal ini, Holding UMi melalui PNM menyediakan produk pinjaman Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (PNM Mekaar), mampu membantu para perempuan dalam mengakses permodalan.

Berlaku bagi usaha mikro, baik yang ingin memulai usaha maupun mengembangkan usaha, kelompok ini pun dapat membangun dan mengembangkan usaha bersama. 

Tidak hanya permodalan, Mekaar juga memberikan akses kepada perempuan terhadap bahan baku dan distribusi.

BACA JUGA:Bidik 3,7 juta Pelaku UMKM, BRI Targetkan Penyaluran KUR Rp165 Triliun Rampung Pada September 2024

Dalam sinergi Holding UMi, PNM mampu menyalurkan Rp41,57 triliun kepada 15 juta pelaku usaha wanita melalui PNM Mekaar.

Apabila dibandingkan dengan Grameen Bank, lembaga pembiayaan di Bangladesh penerima hadiah Nobel Perdamaian pada tahun 2006.

Dari situs resminya, Grameen Bank secara akumulasi telah menyalurkan pinjaman kepada 10,45 juta orang. Sama seperti PNM, mayoritas nasabah lembaga tersebut adalah kalangan perempuan yang mencapai 97%.

Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan, PNM yang tergabung dalam Holding Ultra Mikro, kini pantas mengklaim dirinya sebagai group lending terbesar di dunia.

BACA JUGA:BRI Bayarkan Dividen Interim Rp12,7 Triliun, Negara Kantongi Rp6,8 Triliun

Kategori :